Tak Berkategori  

Ratusan Masa KNCI Lakukan Aksi Demo, Bisnis Seluler Bergejolak

Sejumlah masa berasal dari seluruh pengusaha outlet seluler di Sumatera Barat yang tergabung dalam Komunitas Niaga Seluler Indonesia (KNCI) mengadakan aksi demo ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Prov. Sumbar, Senin (2/4/18). Aksi demo damai ini dalam rangka menolak pembatasan registrasi kartu perdana.

Menurut Riky, salah seorang peserta aksi demo mengatakan bahwa pembatasan registrasi kartu perdana satu NIK untuk tiga kartu sim itu merugikan pengusaha outlet seluler.

“Kami merasa dirugikan dengan pembatasan, sejak seminggu belakang penjualan paket data dari kartu perdana anjlok 70%”, kata Riky yang juga pengusaha outlet seluler.

Selanjutnya, Rama sebagai Koordinator Aksi demo mengatakan bahwa aksi hari ini juga dilakukan di 25 Kota yang ada di Indonesia.

Disampaikan Rama, para masa yang tergabung di KNCI mengajukan empat tuntutan pada saat demo ke DPRD Provinsi Sumbar, diantaranya ;

1. Penghapusan pembatasan tiga sim card per satu NIK

2. Pemerintah harus menjamin data kependudukan masyarakat

3. Kominfo harus merealisasikan janjinya pasca pertemuan 7 Nov 2017.

4. Menuntut Peesiden turun tangan

Kemudian, sangat disesalkan sekali, akibat pembatasan ini membuat beberapa outlet terpaksa tutup akibat penjualan menurun drastis, ucap Rama.

Padahal, lanjut Rama mengatakan, KNCI sudah melakukan pertemuan ke 17 kali dengan Kominfo di Jakarta, 7 Nov 2017 lalu. Pada saat itu, Kemenkominfo sudah mengabulkan tuntutanya.

Para peserta aksi berharap Peraturan Komfinfo No 14 Tahun 2017, tentang penggunaan pelayanan jasa telekomunikasi dapat dibatalkan demi kebaikan rakyat serta pengusaha outlet kecil di Indonesia, pungkas Rama.

Diketahui, sejumlah emat ratusan orang yang melakukan aksi demo berasal dari kabupaten kota yang ada di Sumatera Barat. (bud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *