Pasaman | Kabardaerah.com — Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman sebagai salah satu instansi penggerak dan pelopor keselamatan berlalu lintas di daerah itu dalam penyelenggaraan keselamatan dalam berlalu lintas. Salah satunya adalah melibatkan peran pelajar dalam keselamatan berlalu lintas.
Dalam upaya meningkatkan keselamatan transportasi jalan, Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman melaksanakan kegiatan Pemilihan Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Tingkat SLTA tahun 2018.
Kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman, kedepannya kegiatan ini diharapkan memberikan banyak dampak positif serta menyebarkan virus tertib lalu lintas yang lebih luas lagi.
“Ya benar, kemarin kita baru saja melaksanakan kegiatan pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ Tingkat Kabupaten Pasaman Tahun 2018. Acaranya selama tiga hari mulai 27 hingga 30 Juli bertempat di Wisma Murni Lubuk Sikaping, dan diikuti sebanyak 28 siswa/i berasal dari 19 sekolah SLTA di daerah ini,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Asril Amir melalui Kepala Bidang Keselamatan Em Hasril, SH pada koran ini, Senin (30/7).
Kabid Keselamatan mengatakan, dalam pemilihan pelajar pelopor keselamatan itu, seluruh peserta kegiatan diberikan berupa Helm SNI, Wing Pelopor Keselamatan LLAJ. 
Em Hasril menyebutkan, pemilihan pelajar pelopor keselamatan LLAJ itu, mendatangkan tim penguji dari unit Satlantas Polres Pasaman, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pasaman.
Katanya, sebelum dilakukan pemilihan, para peserta sebelumnya juga mendengarkan penyampaian materi dari narasumber. Materi yang di sampaikan itu seperti, Perundang-Undangan lalu lintas dan angkutan jalan, Keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, Budaya tertib berlalu lintas, Peran patroli keamanan sekolah (PKS) dalam keselamatan lalu lintas, Pengetahuan dasar dan teknik pengaturan lalu lintas, Pengetahuan asuransi kecelakaan LLAJ, Teknik presentasi karya tulis, serta selamat bersepeda motor.
Kemudian, Tim penilai dalam pemilihan pelajar pelopor keselamatan LLAJ melakukan penilaian terhadap peserta seperti pengetahuan di bidang LLAJ, masalah Kepemimpinan (Leadership), Kemampuan berbicara di depan umum (Public Speaking), dan penilaian lainnya.
“Dari hasil seleksi kemarin, ada tiga orang yang terpilih sebagai pelajar pelopor keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Diantaranya, Juara I diraih oleh Tuti Erawati berasal dari MAN 1 Pasaman, Juara II Muhammad Ronal SMAN 3 Sumbar, dan Juara III diraih oleh Deadry Febby Annisa yang berasal dari SMAN 1 Panti,” terangnya.
Kata dia, dalam kegiatan tersebut bagi para Juara panitia juga memberikan hadiah, untuk Juara I disamping piala juga mendapatkan uang tunai sebesar Rp1 juta, untuk juara II Rp750 ribu, dan juara III Rp500 ribu.
Selanjutnya,yang jadi juara I dan II ini nantinya akan mewakili pasaman untuk tingkat provinsi Sumbar di padang pada bulan Agustus 2018.
Menurutnya, para pelajar yang terpilih menjadi pelopor keselamatan lalu lintas ini kedepan juga, akan diberi tugas dan tanggung jawab moral untuk memberikan penyadaran kepada sesama pelajar lainnya di Pasaman.
“Jadi, tujuanya agar mereka sama-sama memiliki kesadaran yang tinggi, serta juga patuh dan taat saat berlalu lintas baik di sekolah maupun dilingkungannya, dengan diselenggarakan pemilihan pelajar pelopor keselamatan LLAJ, Em Hasril berharap nantinya para pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas menjadikan contoh di Kabupaten Pasaman,” tutupnya. (Yon)