MPU Mapala Politeknik Negeri Padang Peduli Gempa Bumi Solok Selatan

SOLSEL, kabardaerah.com- MPU MAPALA merupakan organisasi yang ada di Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Padang (PNP-red).

MPU MAPALA PNP mempunyai tanggungjawab moral sebagai anggota MAPALA dalam setiap kejadian bencana atau orang hilang.

Baik untuk terjun sebagai relawan dalam pasca bencana atau SAR dalam pencarian karena salah satu fungsi MAPALA adalah sebagai potensi tenaga SAR dan relawan bencana yang selalu siap terjun ketika terjadi bencana atau orang hilang tersebut.

Buktinya, Gempa Bumi pada Kamis (28/02) yang lalu di Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, MPU MAPALA terjun ke lokasi, Jumat-Minggu (01-03/03).

Kedatangan MPU MAPALA Politeknik Negeri Padang di lokasi mendapat sambutan baik dari Pemkab Solok Selatan, ujarnya Lendia Mulyani, salah satu Anggota MAPALA Politeknik Negeri Padang.

Lendia menambahkan, di lokasi tersebut mereka beradaptasi dan bekerja sama dangan TNI AD Payakumbuh, jajaran Polres Solok Selatan, Baznas, BPBD, PMI, Satpol PP, Pramuka, TAGANA dan Dinas Sosial dalam pendataan korban jiwa dan kerusakan rumah serta pendirian tenda, terapi hilang dan pendistribusian logistik kerumah warga yang terkena gempa bumi itu.

Pada pendataan, korban jiwa dan kerusakan rumah ada di 7 Nagari yaitu Nagari Sungai Kunyit, Sungai Kunyit Barat, Talunan Maju, Talao, Ranah Pantai Cermin, Lubuk Malako dan Bidar Alam.

Data korban jiwa dari ke 7 Nagari tersebut berjumlah 62 jiwa luka ringan, ada 116 rumah rusak parah, 152 rumah rusak sedang, 212 rumah rusak ringan.

Selain itu yang rusak adalah bangunan 8 sekolah, 3 muhsolla, 3 puskesmas, juga beberpa lainnya. Diperkirakan kerugian bencana Gempa Bumi di Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan lebihkurang Rp. 25.667.600.000-.

Sekarang ini warga di Kenagarian Sungai Kunyit masih dalam keadaan mengungsi karena warga masih trauma dan takut akan adanya gempa susulan, jelasnya. (efrizal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *