IPM Pessel di Bawah Rata-Rata Provinsi, Urutan 12 Se Sumbar

IST
IST

PESSEL, KABARDAERAH.COM — Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), tercatat di bawah rata-rata provinsi. Pessel berada pada urutan 12 dari 19 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat. Sementara secara nasional Pessel berada di posisi 224, dari 554 kabupaten/kota.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, IPM Pesisir Selatan hanya 68.47. Angka itu lebih rendah dari target RPJMD 2016-2021 sebelum perubahan yang dipatok 69.3. Urutan nomor satu se – Sumbar adalah Kota Padang, dengan 81.58. Sedangkan indeks Provinsi Sumatera Barat 71.24.

“Ya, IPM Pessel rendah jika dibandingkan dengan beberapa kabupaten/kota lain di Sumatera Barat,” sebut Sekda pada wartawan baru-baru ini di Painan.

Faktor penyebab rendahnya IPM Pesisir Selatan karena tidak adanya perguruan tinggi. Salah satu indikator penilaiannya adalah lama sekolah. Sekolah tinggi yang ada di daerah itu belum berakreditasi A atau B. Sementara di daerah lain banyak perguruan tinggi yang telah berakreditasi A atau B.

Untuk itu, lanjutnya, pemerintah daerah ke depannya mendorong bagaimana Akedemi Konunitas di Pesisir Selatan bisa berstatus perguruan tinggi negeri. “Karena hingga 2021, kita menargetkan IPM itu bisa mencapai 70.12. Ini tentu butuh kerja keras, sehingga target tersebut bisa tercapai,” ujarnya.

Selain sebagai alokator penentuan Dana Alokasi Umum (DAU), IPM merupakan salah satu indikator keberhasilan pemerintah daerah dalam pembangunan sumber daya manusia di daerahnya. IPM mengukur pencapaian rata-rata sebuah wilayah dalam tiga dimensi dasar pembangunan manusia. Pertama, angka harapan hidup (AHH).

Kedua, harapan lama sekolahrata-rata, dengan standar lama sekolah hingga 25 tahun. Ketiga, standar pengeluaran per kapita dengan 96 komoditas. “Kendati demikian, angka layak hidup di Pesisir Selatan cukup tinggi, dengan indeks 72,” tutup Sekda,(fmi/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *