Bansos Tunai Kemensos Untuk Warga Pessel Mulai Disalurkan

PAINAN, KABARDAERAH.COM- Usai pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Provinsi Sumatra Barat dan BLT dari APBD Kabupaten Pesisir Selatan, kini giliran Bantuan Sosial (Bansos) Tunai dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI dicairkan.

Dengan adanya bantuan tersebut, Bupati Hendrajoni mengharapkan penyaluran bantuan tidak memicu konflik di tengah-tengah masyarakat, apa lagi menimbulkan tindakan anarkis.

“Jangan gara-gara tidak dapat bantuan terjadi bentrok antara masyarakat dengan pemerintah nagari atau antara masyarakat dengan kelompok masyarakat lainnya,” ujarnya, Sabtu (16/05).

Jika ada masalah dalam data calon penerima, sebut Hendrajoni, seperti penerima ada yang pensiunan atau penerima ganda dengan PKH dan bantuan sembako, hal tersebut agar dibicarakan baik- baik dengan wali nagari atau camat.

“Masyarakat juga dapat melaporkan kepada kami melalui layanan pengaduan yang telah disediakan oleh gugus tugas Covid-19,”kata bupati.

Lebih lanjut, bupati mengingatkan, agar masyarakat penerima bantuan dapat menggunakan bantuan tersebut dengan bijak.

“Manfaatkan bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan pokok selama masa  pandemi wabah corona,” sebutnya.

Dalam kesempatan itu, bupati juga memuji masyarakat Bayang Utara yang tertib serta mematuhi protokol kesehatan saat menerima bantuan.

Sementara Kepala Dinas Sosial PP dan PA Zulfian Aprianto menjelaskan, Pesisir Selatan, mendapat kuota Bansos Tunai dari Kemensos RI sebanyak 20.830 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 15 kecamatan.

“Masing masing KK menerima bantuan sebesar Rp 600 ribu perbulan. Bantuan tersebut akan berlangsung selama tiga bulan,” katanya.

Untuk penyaluran Bansos kepada masyarakat, lanjut Zulfian,  Kemensos bekerja sama dengan tiga lembaga, yaitu PT Pos, BRI dan BNI.

“Mulai hari ini petugas dari Pos di masing-masing kecamatan akan membagikan Bansos Tunai ke rumah-rumah” tuturnya.

Sebagaimana diketahui selain Bansos Tunai dari Kemensos Pesisir Selatan, juga mendapat  BLT dari Provinsi Sumatera Barat, untuk 11.337 KK dan BLT Kabupaten Pesisir Selatan, untuk 16.000 KK dan BLT Dana Desa sebanyak 28 ribu KK.

Reporter: Efrizal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *