Setelah Menunggu 14 Hari, PT. Incasi Raya Group Tak Kunjung Berikan Tanggapan

KabarDaerah.com, Painan – Puluhan masyarakat Inderapura Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan, didampingi sejumlah pengacara dan konsultasi hukumnya Epson Bersahabat menuai kekecewaan terhadap pihak PT. Incasi Raya Grup yang beroperasi didaerah tersebut. Pasalnya, kedatangan masyarakat ke PT Incasi Raya pada Rabu (22/7/20), tidak bertemu dengan pihak yang berkompeten di Perusahaan sawit tersebut.

Maksud kedatangan masyarakat bersama pengacara ke PT. Incasi Raya Grup untuk menindaklanjuti sejumlah tuntutan masyarakat yang sebelumnya telah melayangkan surat ke pihak Incasi Raya. Dalam surat tersebut terdapat sebanyak 17 point tuntutan masyarakat dan pihak masyarakat harapkan jawaban pihak PT. Incasi 14 hari sejak surat dikirimkan.

Kuasa Hukum yang menerima kuasa dari masyarakat Inderapura, Epy Syofyan, SH MM CTA kepada wartawan menjelaskan bahwa sebelumnya pihaknya telah melayangkan surat tentang tuntutan masyarakat Inderapura kepada pihak Incasi Raya Grup, namun setelah surat 14 hari tidak ada jawaban resmi dari pihak perusahaan.

“Dengan tidak adanya jawaban resmi dari pihak perusahaan, makanya kita bersama sejumlah perwakilan masyarakat Forum Masyarakat Inderapura mendatangi kantor PT. Incasi Raya bermaksud ingin mendengarkan langsung jawaban dari pihak perusahaan terkait tuntutan masyarakat,” kata Epy Syofyan pada KabarDaerah.Com, Rabu (22/7) di Inderapura.

Namun kenyataannya kedatangan utusan masyarakat tidak membuahkan hasil karena pihak yang berkompeten dan membidangi tentang tuntutan masyarakat tersebut sedang libur cuti.

“Dengan cara seperti ini pihak perusahaan tidak menghargai kita dari masyarakat, karena setelah menunggu selama 14 hari tidak ada tanggapan sedikitpun,” ulasnya.

Dirinya juga menegaskan meskipun belum dapat respons dari pihak perusahaan tidak membuat pihaknya berhenti sampai disitu, bahkan akan terus melakukan cara lain, salah satunya dalam waktu dekat ini pihaknya akan kembali mendatangi kantor PT. Incasi dengan massa yang banyak.

Kedatangan rombongan masyarakat disambut oleh Staf PT. SAK Goliat Sinaga yang mengatakan bahwa yang berwenang menjawab semua hal tersebut sedang tidak ada dikantor atau sedang cuti.

“Beliau hari ini mulai cuti, sementara saya tidak ada perintah dan tidak berwewenang untuk menjawab hal tersebut,” ucapnya.

Dalam surat yang dilayangkan kepihak PT. Incasi terdapat 17 point tuntutan masyarakat Inderapura, yakni mempertanyakan tentang batas waktu HGU PT. Incasi Raya Grup, kejelasan kelebihan lahan seluas 570 hektar yang berada di PT. SAK – PT. Incasi Raya, pada point ketiga juga ditanyakan tentang luas plasma yang ada saat ini, tentang penanaman sawit disepanjang daerah sepadan sungai.

Selanjutnya, masyarakat juga mempertanyakan tentang lahan yang dipinjam untuk pembibitan jalur I sampai jalur IV, Status jalan baru dari pos Satpam sampai simpang tiga tluk kualo, jumlah karyawan yang diberhentikan karena pencurian pupuk, Jenis kegiatan baik di kebun atau di pabrik yang dimitrakan pada pihak kedua.

Serta pencemaran air sungai yang disebabkan oleh limbah pabrik, penyetaraan harga TBS, kesejahteraan tenaga kerja dan beberapa point lainnya.

“Yang pasti kita tidak berhenti sampai disini dan akan menempuh jalur yang lebih tinggi karena ini kita menuntut hak masyarakat, dalam waktu dekat kita akan melakukan aksi dengan mendatang massa yang banyak ke PT. Incasi Raya,” tutup Epy Syofyan.

Reporter: Efrizal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *