Dharmasraya-Kabardaerah.com
Tim Safari Ramadhan XVIII kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat,yang dipimpin Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dharmasraya Ramilus,S.P.,M.Si, mengunjungi Masjid Baiturahman Jorong Lubuak labu Nagari Ranah Banai kecamatan Sembilan Koto Kabupaten Dharmasraya,Senin (21/4/2021).
Tim Safari Ramadhan XVIII yang terdiri dari Ketua Rombongan kepala Dinas Perhubungan Ramilus,S.P., M.Si, Sekertaris BKPSDM Harsono, S.Sos, Kabid Dinas Sat Pol PP dan Damkar Yunisman,Guru MI Al-Azhar Pulau Punjung, Wartawan Kabardaerah Liputan Dharmasraya Nanda Arfalia,Tu Pimpinan David Effendi.
Masyarakat jorong Lubuak labu begitu antusias menyambut Kedatangan Tim Safari Ramadhan XVIII dari kabupaten Dharmasraya.Turut hadir pada kesempatan itu Camat Sembilan koto, Babinsa, Babinkamtibmas,Wali Nagari Banai, Kepala jorong.
Wali Nagari Banai Randi Elwarman Rajo Mudo pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi kepada tim Safari Ramadhan XVIII yang telah berkunjung di Nagari Banai Jorong Lubuak labu.
“Terimakasih dan Apresiasi kami ucapkan kepada Tim Safari Ramadhan kabupaten Dharmasraya yang telah datang dan berkunjung di Nagari kami ini.Walaupun di Mada Pandimi Covid-19 kita masih dapat di Pertemuakan dan tetap menjalankan sholat Tarawih dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan”. Jelas Wali Nagari Banai
Sementara itu,Ketua Rombongan Tim XVIII Safari Ramadhan Ramilus, M.Si pada kesempatan itu menyampaikan Pesan Bupati Dharmasraya yaitu kegiatan yang mengacu kepada Visi Daerah dalam mewujudkan kabupaten Dharmasraya yang maju, Mandiri dan berbudaya.
Adapun Visi Misi Pemerintah Daerah yang di sampaikan melalui Kadis Perhubungan Ramilus,S.P., M.Si meningkatkan Pemerataan pembangunan Infrastruktur, meningkatkan Kualitas SDM, meningkatkan potensi ekonomi Daerah yang berdaya saing, meningkatkan kualitas lingkungan hidup untuk pembangunan yang berkelanjutan, meningkatkan Nilai-nilai Agama,Adat dan budaya yang mencerminkan kepribadian Daerah.
Dijelaskannya, Bahwasanya wujud dari kebijakan Pemerintah Daerah dalam bidang pendidikan yaitu pembebasan siswa TK Negeri,SD, SMP dari pungutan biaya dengan harapan meningkatkan Sumber daya manusia (SDM) dan tidak ada lagi anak-anak dan generasi muda yang putus sekolah.tutupnya
Dilanjutkan dengan Pemberian Al-Qur’an, Masker, karpet dan bantuan uang senilai 10 juta oleh Pemeritahan Daerah untuk mesjid Al-Istiqamah .(Nd)
