Kemnaker RI Akan Membangun Workshop Otomotif Alat Berat di BLK Parambahan Sawahlunto.

Sawahlunto-Pemerintah Kota (Pemko)  Sawahlunto pada Senin (19/7) melakukan penandatanganan perjanjian hibah dari Pemko Sawahlunto kepada Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktifitas Kementerian Tenaga Kerja RI, secara virtual melalui Zoom Meeting Online.

Lahan yang dihibahkan Pemko Sawahlunto merupakan lokasi tanah dan bangunan BLK Parambahan, dengan dua unit bangunan yang telah ada di atasnya, kepada Kementerian Tenaga Kerja RI untuk selanjutnya akan dibangun workshop otomotif alat berat. Luas tanah yang dihibahkan tersebut, seluas 30.000 m2 (meter persegi) berlokasi di Parambahan, Desa Batu Tanjung Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto.

Walikota (Wako) Sawahlunto Deri Asta SH, secara bersama menandatangani perjanjian hibah tersebut dengan Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktifitas Kementerian Tenaga Kerja RI, Budi Hartawan.

Kegiatan yang dikakukan secara virtual ini, disaksikan langsung oleh Wakil Walikota Sawahlunto, Zohirin Sayuti SE, Anggota DPR RI Komisi IX asal Sumbar, Darul Siska, Mantan Dirjen Binalattas Kemnaker RI, Masri Hasyar, Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumbar, Nazrizal, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Sawahlunto, Dedi Fahlepi dan para jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Sawahlunto.

Walikota Sawahlunto Deri Asta, menyatakan bahwa hibah tanah dan bangunan untuk Kemnaker RI ini adalah sebagai bukti nyata komitmen Pemko Sawahlunto dalam mengupayakan peningkatan kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kerja Kota Sawahlunto. Hal ini dapat dilakukan melalui pelatihan, workshop atau melalui Balai Latihan Kerja (BLK).

“Dan untuk membangun workshop alat berat, dengan keterbatasan anggaran Pemko Sawahlunto tentunya memerlukan anggaran yang ada di Kemnaker RI melalui BLK Padang untuk membangunnya. Dan Kemnaker RI telah bersedia untuk membangunnya dengan sejumlah persyaratan yang antara lain, ketersediaan lahan dan untuk memenuhi hal itulah, kita berikan lahan melalui penandatanganan perjanjian hibah,” ungkap Wako Deri Asta SH.

Dipilihnya workshop otomotif alat berat untuk dibangun di BLK Sawahlunto, melalui berbagai pertimbangan dan hal ini, sudah menyesuaikan dengan sejarah dan kondisi Sawahlunto yang merupakan kota pertambangan batubara.

“Kita menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kemnaker RI yang telah bersedia untuk membangun workshop otomotif alat berat ini di Kota Sawahlunto melalui BLK Padang. Hal ini, tentunya akan memberi arti positif dan strategis dalam menyiapkan tenaga kerja terampil dan berdaya saing dari Kota Sawahlunto,” ujar Wako Deri Asta menguraikan.

Sejalan dengan hal ini, Ungkapan terimakasih dan apresiasi juga disampaikan Wako Deri Asta kepada mantan Dirjen Binalattas Kemnaker RI, Masri Hasyar, yang sedari awal telah membantu dan mendampingi Sawahlunto dalam mengajukan proposal pembangunan BLK kepada Kemnaker RI. Serta pihak dari legislatif, Darul Siska SH
yang telah ikut berperan dan berjuan dalam pengajuan usulan pembangunan BLK Sawahlunto.

Untuk kita ketahui, lahan tanah dan bangunan BLK di Parambahan yang dihibahkan kepada Kemnaker RI ini, sebelumnya merupakan lahan yang berasal dari lahan dan bangunan milik BDTBT Kementerian ESDM RI. Dan saat ini, lahan BLK tersebut sudah dihibahkan kembali kepada Kementrian Tenaga Kerja RI agar segera dapat dibangun Workshop BLK alat berat di Kota Sawahlunto, Sumbar. (Fdm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *