Pasca Kenaikan BBM, Bupati Pessel Bagikan BLT dan Sembako kepada Masyarakat

Pessel, KabarDaerah.com – Bupati Pesisir Selatan., Rusma Yul Anwar membagikan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengganti kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan sekaligus sembako kepada Perwakilan Masyarakat Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Kab Pessel), Sabtu (10/09/22).

Sebanyak 1024 keluarga penerima manfaat Kecamatan IV Jurai menerima nantuan BLT dan sembako dengan total dana sebesar Rp.512.000.000,- (lima ratus dua belas juta rupiah).

Turut dihadiri, Kepala Pos Painan., Deni Saputra, Kabid Linjamsos Eliren., Yana Yori, dan Kabid Dayasos., Afrida.

Rusma Yul Anwar mengatakan, bahwa bantuan BLT BBM dan sembako ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah kepada masyarakat yang terdampak kenaikan BBM. Kenaikan BBM tidak hanya di Indonesia, tetapi juga dibeberapa negara.

“Situasi saat ini di negara kita terjadi kenaikan BBM dan beberapa negara, termasuk krisis ekonomi energi dan pangan. Ini salah satu upaya, meringankan beban masyarakat dengan kenaikan BBM yang berpengaruh terhadap harga bahan pokok,” kata Rusma Yul Anwar

Sambil meninjau penyerahan Bantuan tersebut, Rusma Yul Anwar juga memberi arahan jika bantuan yang disalurkan melalui PT Pos ini bersumber dari Kementerian Sosial RI.

’’Jumlah bantuannya ini Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) per KPM dengan ketentuan Rp.300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) kompensasi kenaikan BBM bulan September dan Oktober, dan Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) merupakan bantuan program sembako,’’ ungkapnya kepada para penerima.

Rusma Yul Anwar meminta para penerima memanfaatkan bantuan tersebut untuk memenuhi kebutuhan pangan dan keseharian. Sebab, bantuan ini upaya pemerintah hadir meringankan dan menjaga daya beli masyarakat ditengah kenaikan harga BBM yang berimbas kenaikan harga kebutuhan pokok.

’’Kami pastikan penyaluran BLT BBM dan bantuan program sembako ini diterima utuh. Tidak ada potongan oleh pihak mana pun. Termasuk pemanfaatannya juga harus disesuaikan anjuran pemerintah,’’ tutur Rusma Yul Anwar.

Diketahui, sebanyak 37.356 Keluarga penerima manfaat di Kab Pessel menerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).

Sebelumnya, Presiden RI., Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, bahwa pemerintah telah memutuskan untuk mengalihkan sebagian subsidi dari BBM untuk bantuan yang lebih tepat sasaran.

Oleh sebab itu, Presiden RI menyebutkan bahwa pemerintah akan menyalurkan bantuan yang lebih tepat sasaran itu salah satunya melalui BLT BBM kepada keluarga yang kurang mampu.

Penerima BLT BBM dan sembako, Reta, mengatakan, bagi dirinya kenaikan BBM ini memang terasa, apalagi diiringi dengan naiknya beberapa harga bahan pokok. Namun dengan bantuan yang diterimanya ini bisa meringankan beban keluarganya, yang terdampak karena kenaikan BBM.

“Bagi kami rakyat biasa ini, tentu bersukur atas bantuan BLT BBM ini. Alhamdulillah, cukuplah membantu keluarga membeli bahan pokok. Sehingga kenaikan BBM ini tidak begitu terasa, mudah-mudahan cukuplah untuk membeli bahan pokok dirumah,” kata Reta, warga Salido di Kecamatan IV Jurai. (PBP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *