Plh Danramil 02/Padang Timur Tinjau Kegiatan Stunting di Puskesmas Pembantu Parak Karakah

Padang, KabarDaerah.com – Untuk membantu dan mendukung pemerintah dalam percepatan penurunan angka stunting, khususnya di wilayah Kecamatan Padang Timur, Plh Danramil 02/Padang Timur., Kapten Inf Ikhlas beserta Babinsa meninjau langsung kegiatan Stunting di Puskesmas pembantu Kelurahan Kubu Dalam Parak Karakah, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Kamis (22/09/22).

Plh Danramil 02/Padang Timur., Kapten Inf Ikhlas mengatakan, dalam Sosialisasi tersebut dijelaskan sebagai upaya mempercepat penurunan kasus stunting yang banyak dialami anak-anak akibat dari dampak adanya Covid-19 pada dua tahun terakhir ini. Banyak kegiatan yang berhubungan masyarakat dibatasi dan berdampak kepada pelayanan di Posyandu.

“Stunting merupakan masalah gizi kronis, yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam kurun waktu yang lama. Stunting terjadi karena asupan makanan kedalam tubuh tidak sesuai kebutuhan gizi yang diperlukan dan itu terjadi dari mulai di dalam kandungan serta baru terlihat setelah usia 2 tahun,” ucap Kapten Inf Ikhlas.

Selain pertumbuhan tubuh terhambat, lanjut Kapten Inf Ikhlas, stunting juga dapat mempengaruhi perkembangan otak, mempengaruhi produktivitas, daya serap dan kreativitas di usia produktif anak.

“Dengan berjalan mengelilingi kampung kita sosialisasikan stunting kepada warga sekitar akan bahayanya stunting terhadap pertumbuhan anak, melalui pendekatan yang menyeluruh, diharapkan kasus Stunting dapat segera diatasi,” ujar Kapten Inf Ikhlas.

Kapten Inf Ikhlas menambahkan, bahwa permasalahan stunting bukan saja menjadi tugas dan tanggung jawab petugas kesehatan gizi yang berada pada setiap Puskesmas, melainkan seluruh pihak terkait lainnya termasuk TNI AD dan masyarakat itu sendiri.

“Kami Koramil 02/Padang Timur akan terus melakukan upaya penurunan stunting dengan mensosialisasikan melalui pendekatan yang menyeluruh kepada warga sehingga timbul kesadaran untuk memeriksakan anaknya ke pelayanan kesehatan terdekat atau posyandu,” terang Kapten Inf Ikhlas sambil mengakhiri. (Robbie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *