Waduh!! Digerebek Warga, Oknum Polres Pessel Sembunyi Dibawah Ranjang

Pesse, KabarDaerah.com – Oknum anggota Kepolisian Resor Pesisir Selatan (Polres Pessel) berpangkat Aipda dengan inisial JS digerebek oleh warga yang lagi asik memadu kasi di Nagari Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Kab Pessel), Kamis (01/09/22) sekira pukul 01.30 WIB.

Penggerebekan tersebut, diduga kuat  dikarenakan oknum Polisi tersebut berada didalam kamar lagi berduaan dengan kakak kandung istrinya sendri  dengan inisial FY dan diduga melakukan perbuatan yang terlarang.

Diketahui, pada saat penggerebekan suami dari selingkuhan oknum Polisi tersebut tidak berada dirumah karena sudah lama berpisah dengan suaminya.

Anwar (48) salah seorang warga di Nagari Salido mengatakan, bahwa penggerebekan terhadap oknum Polisi inisial JS berpangkat Aipda itu memang berawal dari kecurigaan pemuda setempat yang sedang nongkrong tidak jauh dari rumah perempuan yang merupakan kakak kandung istrinya inisial FY tersebut.

“Kendati demikian, pemuda tersebut yang tidak jauh dari rumah FY itu, sering melihat oknum Polisi tersebut masuk ke rumah perempuan yang sudah lama ditinggal suaminya itu. Karena terlalu sering sehingga menimbulkan kecurigaan, saat kembali masuk pada hari Kamis (01/09/22) pukul 01.30 WIB,  pemuda setempat melakukan penggerebekan secara bersama-sama,” kata Anwar.

Lebih lanjut dijelaskan Anwar, penggerebekan yang dilakukan oleh pemuda itu, diketahui oknum Polisi tersebut cukup terlalu lama didalam rumah. Sementara pemuda itu mengetahui perempuan tersebut tidak ada suami.

“Pasca kejadian penggerebekan oknum Polisi itu mengumpat di kamar perempuan yang sebenarnya merupakan kakak kandung dari istri oknum Polisi itu sendiri,” pungkas Anwar.

Wali Nagari Salido., Epi Lindo ketika dihubungi oleh media KabarDaerah.com pada Kamis (01/09/22) membenarkan peristiwa penggerebekan yang dilakukan warganya itu.

“Penggerebekan yang dilakukan oleh warga bersama pemuda itu, karena diduga oknum Polisi tersebut selingkuh dengan kakak ipar sendiri,” kata Epi Lindo.

Epi Lindo menjelaskan, bahwa peristiwa penggerebekan itu baru diketahuinya setelah pagi sebelum subuh.

“Saat kejadian, saya tidak di lokasi dan sudah tidur. Saat bangun sekitar pukul 04.30 WIB, saya melihat WA ada masuk dari Babinsa bahwa ada pemuda dan warga melakukan penggerebekan terhadap oknum Polisi. WA yang masuk itu saya telepon balik dan menanyakan peristiwa itu, ternyata peristiwa itu benar,” jelas Epi Lindo.

Kapolres Pessel., AKBP Novianto Taryono ketika dihubungi membenarkan kejadian tersebut dan memerintahkan agar kejadian itu diproses sesuai aturan kedinasan yang berlaku.

“Saat ini, personel tersebut sedang dalam pemeriksaan Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres. Selain itu penyidik juga melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut,” kata AKBP Novianto.

AKBP Novianto menjelaskan, pasal yang disangkakan kepada terperiksa akan tergambar dari hasil pemeriksaan intensif Propam.

“Apakah melanggar disiplin atau Kode Etik Profesi Polri,” tutup AKBP Novianto. (Efrizal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *