Pessel, kabardaerah.com — Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Koto XI Tarusan (SMANTAR) adu kemeriahan reuni di Muaro Bantiang, Pulau Karam Kecamatan Koto XI Tarusan, baru-baru ini. Sedikitnya, ada empat panggung masing-masing dengan hiburan orgen tunggal di sela hutan pinus sepanjang pantai muara Batang Tarusan tersebut.
Gelar reuni berbagai angkatan di satu lokasi tersebut membuat suasana kawasan objek wisata yang baru berkembang itu menjadi semarak. Masing-masing angkatan seperti saling adu kemeriahan sehingga pengunjung yang datang untuk menikmati suasana liburan pun menjadi terhibur.
Alumni SMANTAR yang serentak menggelar reuni di Objek Wisata Muaro Bantiang antara lain dari angkatan tahun 1990, angkatan 1993 dan angkatan 1998. Selain itu ada juga reuni alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Tarusan yang sebagian alumninya juga merupakan alumni SMANTAR angkatan 1998.
Dr. H. Alirman Sori, Ketua alumni SMANTAR 1988 yang menghadiri reuni dari beberapa angkatan tersebut berpesan bahwa reuni tidak sekedar temu kangen. Alumni merupakan potensi besar yang dapat memberikan kontribusi baik kepada sekolah asal, kepada sesama alumni maupun kepada masyarakat.
“Untuk itu, reuni hendaknya dijadikan sebagai ajang menggali potensi, melahirkan berbagai ide dan gagasan serta menyusun kekuatan untuk memberikan dampak positif kepada sekolah asal, kepada sesama alumni maupun kepada masyarakat,” sarannya.
Dia menambahkan, para alumni telah menggeluti berbagai profesi dan keahlian. Hal itu merupakan sebuah potensi untuk menggagas atau menciptakan sebuah program kerja yang memberikan manfaat besar.
Dia mengingatkan, tidak seluruh alumni bernasib baik. Ada juga karena berbagai sebab mengalami masa-masa sulit atau kurang beruntung. Dengan terbangunnya komunikasi dan silaturahim, dia berharap antar sesama alumni dapat saling membantu.
“Ini merupakan salah satu manfaat positif dari pertemuan tahunan para alumni. Pertama sekali manfaat untuk sesama alumni, nantinya bisa berkembang untuk membantu memacu kemajuan sekolah asal, membantu masyarakat dan sebagainya,” ujarnya.
Alirman Sori berharap, alumni SMANTAR dari seluruh angkatan tetap menjaga kekompakan dan solidaritas. Para alumni SMANTAR diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan sekolah asal, kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
Ketua Alumni SMANTAR angkatan 1990 Don Rinaldi terkait pelaksanaan reuni berbagai angkatan serentak di satu lokasi menyebutkan tidak ada masalah dan tidak mengurangi kekompakan alumni SMANTAR. Menurutnya, masing-masing angkatan menggelar reuni karena memang belum ada rencana agenda reuni akbar SMANTAR lintas angkatan.
“Bahkan dengan digelar di satu lokasi menciptakan kemeriahan tersendiri dan memberikan dampak terhadap perkembangan kawasan wisata Muaro Bantiang ke depan,” tutupnya. (rel/*)