Sijunjung, kabardaerah.com – Group WA Peduli Sijunjung gelar Silaturahmi dan diskusi publik tentang pembangunan pendidukan, kesehatan dan ekonomi kabupaten Sijunjung di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung kemaren
Kegiatan Silaturahmi dan diskusi publik ini dibuka secara resmi oleh Wabup Arrival Boy, SH. Diikuti oleh Ketua DPRD, angota Forkopimda, unsur pemda dan DPRD Provinsi Sumbar Dan Kabupaten Sijunjung, pimpinan lembaga dan Ormas, tokoh masyarakat dan anggota WA Peduli Sijunjung sendiri
Tampil sebagai pembawa makalah yaitu Karo Umum Kemenag RI Syamsurizal Syofyan tentang peningkatan STIT menjadi STAIN, Kadis Pendidikan Ramler, SH. MM. Akar masalah dan program unggulan pembangunan pendidikan, Kadis Kesehatan drg. Eswanda ttg akar masalah dan program unggulan pembangunan kesehatan, Ka Bappeda Fery Anshori, SE. MM. Ttg akar masalah dan Program unggulan pembangunan ekonomi
Tampil sebagai pembahas pada kesempatan itu Prof. Dr. Novesar Jamarun Rektor ISI Pdg Panjang, Dr. Dra. Tri irfa indrayani, M. Pd. Dekan Fak. Ekonomi Univ Muhammadiyah Sumbar, Liswandi,SE. MM. Angota DPRD Sumbar.
Silaturahmi dan diskusi publik yg berlangsung hangat dlm suasana kekeluargaan itu di moderatori oleh H. Hidayatullah, Lc. Mag. Ketua MUI Sjj dan Dr. Hasrul Piliang, M. Si. Dosen UNP
Diskusi ini juga diramaikan dengan usul dan saran dan penambahan informasi dari sejumlah peserta secara spontan
Diskusi diakhiri dengan rekomendasi yg di tampil Prof. Dr. Novesar Jamarun antara lain agar Pemda Sjj segera membentuk tim kecil dan melakukan langkah langkah untuk menjadikan STIT menjadi STAIN dan STIPER menjadi binaan UNAND atau UNP, dan segera meningkatkan kwalitas RSUD Lansek Manih menjadi RSU rujukan yg handal, dan kedepan tidak ada lagi warga Sjj yg kurang mampu tidak ikut program BPJS, serta tidak ada lagi warga Sjj yg kurang mampu tidak mengikuti pendidikan SLTA.
The target