Tak Berkategori  

Taman Konservasi Buaya Bakal Dibangun Di Pasbar

Pasbar | Kabardaerah.com— Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Propvinsi Sumatera Barat (Sumbar), Hendri Oktavia didampingi Kepala Konservasi Hutan Pasaman Raya, Yandesman beserta jajaran bersilaturahmi ke ruangan bupati Pasbar H.Syahiran, Selasa (22/5). Dengan agenda perencanaan pembangunan taman konservasi Buaya di kecamatan Kinali.

Bupati Syahiran didampingi Kabag Humas, Yosmar Difia beserta Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Edi Busty menyambut baik kadatangan Kadishut Provinsi beserta jajaran di Pasbar.

“Benar, Hari ini kita kedatangan tamu dari Dinas Kehutanan provinsi, dengan agenda rencana kegiatan konservasi Buaya yang direncanakan akan dibangun di kecamatan kinali,” kata Syahiran kepada wartawan.

Dikatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasbar sangat mendukung rencana pembangunan Taman Konservasi Buaya oleh pihak Dihut provinsi tersebut, “kita sangat mendukung rencana kegiatan konservasi ini. Silahkan Dishut provinsi melakukan survey dulu lokasinya. Sesuaikan semuanya dengan regulasi dan aturan yang berlaku,” ungkapnya.

Syahiran berharap, pembukaan taman konservasi Buaya di Pasbar dapat menjadi destinasi wisata baru di Pasbar, sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, menjadi lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan menambah pendapatan masyarakat di area konservasi dengan banyaknya kunjungan wisatawan.

“Semoga dengan dibuka nya nanti area konservasi buaya yang direncanakan di daerah Labuang Hijau Kinali dan Katiagan dapat menjadi destinasi wisata baru di Pasbar. Membuka lapangan kerja dan menambah penghasilan masyarakat di sekitar area konservasi.

Sementara, Kadis Kehutanan Provinsi Sumbar, Hendri Oktavia mengatakan bahwa daerah Kinali banyak terdapat kawasan mangrove dan sangat cocok untuk dijadikan tempat konservasi kehutanan.

“Kinali punya banyak kawasan mangrove. Area seperti ini cocok untuk konservasi kehutanan, apalagi dengan adanya hewan buaya di daerah tersebut, sehingga akan lebih berdayaguna,” sebutnya. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *