Wakil Bupati Pessel Buka Festival Muharram 1447 H: Ajang Refleksi dan Penguatan Ukhuwah Islamiyah

 

Pesisir Selatan, Kabardaerah.Com – Wakil Bupati Pesisir Selatan, H. Risnaldi, secara resmi membuka Festival Muharram 1447 Hijriah di Pantai Carocok Painan, Rabu (25/6/2025). Acara yang digelar selama tiga hari ini dihadiri ribuan warga dari 15 kecamatan, menandai semangat kebersamaan dalam menyambut tahun baru Islam dengan ragam kegiatan keagamaan dan budaya.

Pembukaan festival ditandai dengan pemukulan tambur oleh Risnaldi, disusul penampilan kasidah dan pembacaan Asmaul Husna oleh pelajar setempat. Dalam sambutannya, Risnaldi menegaskan bahwa Muharram bukan sekadar pergantian tahun, melainkan momentum introspeksi dan penguatan nilai-nilai keislaman.

“Festival ini harus menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus memperbaiki diri. Mari isi waktu dengan hal-hal positif, memperkuat ukhuwah Islamiyah, dan menjaga harmoni sosial,”* ujarnya di hadapan para undangan, termasuk jajaran Forkopimda, Kemenag, serta kepala OPD setempat.

Festival Muharram 1447 H di Pesisir Selatan mengusung beragam kegiatan, mulai dari lomba kasidah, pawai taaruf, hingga tausiyah keagamaan. Pantai Carocok yang biasanya ramai dengan wisatawan, kini berubah menjadi pusat kegiatan bernuansa Islami, menarik minat warga maupun pengunjung dari luar daerah.

Andi Syafinal, Kepala Bagian Kesra Setda Pesisir Selatan, menyatakan bahwa acara ini dirancang untuk membina generasi muda sekaligus mempererat tali silaturahmi antarmasyarakat.  “Kami ingin menciptakan ruang bagi anak-anak muda untuk terlibat aktif dalam kegiatan positif, sekaligus mengenalkan kekayaan budaya Islami di Pesisir Selatan,” jelasnya.

Pantauan di lokasi menunjukkan tingginya partisipasi warga. Ratusan peserta dari berbagai kecamatan dan sekolah turut meramaikan lomba-lomba yang digelar. Salah seorang peserta, Fitri (17), mengaku antusias mengikuti lomba kasidah.  “Ini kesempatan bagus untuk unjuk kebolehan sekaligus belajar lebih dalam tentang makna Muharram,” ujarnya.

Pemerintah setempat berharap festival ini tidak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga menjadi ikon wisata religi yang mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. “Kami ingin event seperti ini bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan, sekaligus menguatkan identitas keislaman masyarakat Pesisir Selatan,” pungkas Risnaldi.

Festival Muharram 1447 H akan berlangsung hingga Jumat (27/6/2025),  (EF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *