SIJUNJUNG,KABARDAERAH.COM- Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Sijunjung, terus melakukan penguatan peran Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Posdaya dalam penanggulangan kemiskinan melalui pembentukan posdaya. Kegiatan tersebut diselengarakan di Kantor PKK setempat Selasa, (23/7).
“Adapun tujuannya membantu masyarakat mengembangkan usaha melalui program Posdaya serta menyamakan persepsi tentang program dan kegiatan di nagari dan jorong,” kata Kabid Pemberdayaan Sosial dan PFM Basinar.
Kemudian, peserta merupakan dari ketua PKK Nagari se-Kecamatan Koto VII, pengurus Posyandu, Pengurus Paud, Kube, Sekretaris Nagari, TKSK dan PSM.
Dalam sambutan Bupati Sijunjung yang diwakiliKepala Dinas Sosial PP dan PA, Yofritas mengungkapkan keluarga merupakan kelompok terkecil dari masyarakat, apapun sikap dan perilaku masyarakat disuatu tempat berasal dari keluarga.
“Untuk itu, dengan pembentukan posdaya ini diharapkan bisa membangkitkan kembali semangat kebersamaan dan gotongroyong di masyarakat sehingga anggota masyarakat dapat berpartisipasi dan saling membantu dalam mengatasi masalah, terutama dibidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan dan agama, sehingga Sijunjung maju dan Sijunjung maju akan terwujud,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua LKKS Sijunjung, Ny. En Yuswir Arifin mengakui belum semua terwadahi ke dalam kelembagaan Posdaya, namun pihaknya berharap melalui kegiatan ini dapat dijaga keberlanjutannya dari kegiatan yang sudah dibentuk, dan memberikan dorongan bagi nagari yang belum memiliki Posdaya.
“Persoalan keluarga harus mendapat perhatian pemerintah dan masyarakat, kita minta kepada pemerintah daerah dan kecamatan agar memberikan dorongan dan dukungan agar lembaga kesejahteraan sosial seperti Posdaya dapat tumbuh dan berkembang melalui penganggaran dan sinergi program lintas OPD,” harapnya. (Rel)
