Wabup Atos Pratama Bersama Donizar Tinjau SMAN 3 Sumbar Sebagai Tempat Fasilitas Karantina di Pasaman

PASAMAN,KABARDAERAH.COM – Wakil Bupati Kabupaten Pasaman Atos Pratama, bersama anggota DPRD Provinsi Sumbar, Donizar, meninjau sarana fasilitas karantina (isolasi mandiri) bagi masyarakat Pasaman yang baru masuk ke daerah Kabupaten Pasaman, akan dikarantina di SMAN 3 Sumbar Lubuk Sikaping.Senin (20/04).

Wabup Atos Pratama, mengatakan secara langsung di hadapan seluruh rombongan tim peninjau fasilitas karantina (isolasi mandiri) Kecamatan Lubuk Sikaping bahwa apa yang sedang di laksanakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman bersamaan dengan Pemerintah Provinsi Sumbar adalah upaya dalam percepatan Penanganan Virus Corona di Kabupaten Pasaman.

“Dengan upaya ini kita harapkan dapat memutus mata rantai penularan covid-19 di Kabupaten Pasaman, dan juga upaya karantina ini juga merupakan usaha pemerintah daerah dalam memperhatikan masyarakat Pasaman,” ungkap Atos Pratama.

Lebih lanjut Atos Pratama mengatakan, bahwa waktu pemakaian fasilitas pendidikan ini belum dapat ditentukan sampai batas mana, namun harapan sebagai Pemerintah Kabupaten Pasaman, sampai pada batas akhir covid-19 ada di Pasaman.

Pemerintah Provinsi Sumbar yang di wakili anggota DPRD Provinsi Sumbar Donizar mengatakan, bahwa usaha ini tidak lepas dari usaha Wabup Atos Pratama dalam melobi Dinas Pendidikan Provinsi Sumatra Barat sehingga gedung, komplek, serta fasilitas yang ada bisa dipakai dalam rangka mengkarantinakan masyarakat yang baru datang ke Pasaman. 
Mudah-mudahan jadi bagian dari upaya bersama dalam memutus mata rantai penularan covid-19 di Kabupaten Pasaman,” ungkap Donizar

Peninjauan sarana dan fasilitas tersebut, dihadiri oleh Kabid Humas Kominfo Pasaman Aprialdi Said, Camat Lubuk Sikaping, Polsek Lubuk Sikaping, DanRamil Lubuk Sikaping, Kepala Puskesmas Lubuk Sikaping Fitri D, Kepala SMAN 3 Sumbar Noviar, dan sejumlah Wartawan yang meliput kegiatan itu.

“Kepala Sekolah SMAN 3 Sumbar Noviar mengatakan, Suatu Kehormatan bagi pihak sekolah dapat ikut berpartisipasi dalam memerangi covid-19 di Kabupaten Pasaman,adapun semua fasilitas yang kita miliki sebanyak 225 kasur, dari sembilan ruang kelas, dan 4 tempat tidur per ruangan,” tuturnya.(Yondra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *