Basilone Merupakan Salah Satu  Bentuk Dari Festival Budaya,  Desa Silungkang Duo.

Sawahlunto-KABARDAERAH.COM.Basilone, merupakan salah satu bentuk budaya yang hidup di tengah masyarakat Silingkang. Untuk mengangkat kembali tradisi lama tersebut diadakanlah kegiatan dalam bentuk Festival Budaya Desa.

Untuk itu, Desa Silungkang Duo Kota Sawahlunto, Provinsi Sumatera Barat, mengangkat tema Basilone ke  dalam bentuk sebuah kegiatan, pada 24-25 November 2021. Berupa  jelajah budaya desa dan lomba foto potensi budaya desa yang dibuka lansung oleh Walikota (Wako) Sawahlunto, Deri Asta SH pada Rabu (24/11) di halaman SD Negeri 12 Talang Tuluih, Desa Silungkang Duo, Kota Sawahlunto.

Pendamping Kebudayaan Desa Kota Sawahlunto, Yogi Andika Hendraliza, mengatakan bahwa untuk kegiatan jelajah budaya desa ini, diikuti oleh murid TK sampai SMP di Desa Silungkang Duo dengan total peserta sebanyak 50 orang.

“Dalam jelajah budaya desa ini, lokasi potensi budaya yang dikunjungi adalah industri kerupuk ubi, pengrajin injok (anyaman daun kelapa untuk menjemur kerupuk), pengrajin tenun, industri anian tenun dan industri/pengrajin kuliner ale-ale  khas Silungkang,” urai Yogi kepada awak media Sawahlunto.

Sedangkan untuk lomba foto potensi budaya desa, menurut  Ketua Pelaksana Festival Budaya Desa Basilone, Herawati menuturkan bahwa kegiatan lomba foto diikuti oleh 31 orang peserta.

“Hari ini pengumpulan foto untuk lomba tersebut. Kalau untuk objek foto para peserta, selain destinasi wisata/budaya juga termasuk aktifitas keseharian masyarakat di Desa Silungkang Duo,” ujar Herawati.

Pada kegiatan hari kedua besok, Kamis (25/11) akan dilaksanakan panggung dan pameran budaya desa serta sekaligus pengumuman pemenang, lomba foto.

“Dalam rangkaian kegiatan Kamis besok di lokasi acara Puncak Tulang Umpu, Dusun Talang Tuluih juga akan diselenggarakan pasar kuliner desa. Terdapat tujuh stand yang akan menjual makanan lokal,  seperti sonok dan ubi tapai, makanan khas warga setempat,” ugkap Herawati menambahkan.

Sementara itu, Kepala Desa Silungkang Duo Wandi, menyebutkan bahwa seluruh kegiatan dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Keikutsertaan masyarakat desa dalam Festival Budaya Desa Basilone ini, sangat tinggi. Sejak awal persiapan sampai sekarang, semua berlangsung dengan partisipasi aktif warga  masyarakat,” urai Kades Wandi.

Kegiatan ini, juga didukung penuh oleh Pemko Sawahlunto  melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan beberapa pihak lainnya.

Sementara itu, Wako Deri Asta sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini, “ini merupakan salah satu bentuk ekspose kekayaan wisata budaya dan sejarah Silungkang secara umum dan utamanya Desa Silungkang Duo. Pemko Sawahlunto akan mendukung berbagai kegiatan budaya,  karena sangat bermanfaat dalam melestarikan budaya serta akan menjadi daya tarik  bagi wisatawan, untuk datang ke Desa Silungkang Duo, Sawahlunto,” pungkas Wako Deri Asta mengakhiri. (Fdm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *