Dengan Regulasi PPKM Level Satu, Kota Sawahlunto Buka Objek Wisata Pada Tahun Baru.

Sawahlunto-KABARDAERAH.COM.Sebagai kota wisata, Pemko Sawahlunto akan membuka objek wisata di Kota Warisan Dunia UNESCO ini pada libur tahun baru 2022 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dengan wajib telah divaksinasi Covid-19 dan tetap membatasi jumlah pengunjung.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, Nova Erizon mengatakan bahwa pembukaan objek wisata ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) Wali Kota Sawahlunto Nomor 360/551/BKP-PBD/SWL/2021.

“Dalam pencegahan penyebaran COVID-19 pada aktifitas di objek wisata maka diterapkan protokol kesehatan, vaksinasi dan pembatasan jumlah pengunjung. Untuk pembatasan, hanya sampai 75 persen dari kapasitas total pengunjung yang bisa ditampung objek wisata,” ungkap Nova Erizon.

Sementara itu, Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kota Sawahlunto, Adriyusman mengatakan bahwa pembukaan objek wisata di Kota Sawahlunto, harus mematuhi regulasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Untuk Sawahlunto, sebagai Kota dengan PPKM level satu (1) atau aman, sesuai dengan regulasinya memang diperbolehkan membuka objek wisata. Tetapi tentunya harus dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat seperti, vaksinasi dan pembatasan jumlah pengunjung,” ujar Adriyusman.

Wali Kota (Wako) Sawahlunto, Deri Asta SH menyebutkan bahwa tingkat vaksinasi di Kota Sawahlunto sampai saat ini, sudah mencapai 99 persen. Sehingga kekebalan kelompok (herd immunity) mulai tercipta di kota ini dalam memberi perlindungan kesehatan bagi masyarakat dan pengunjung objek wisata.

“Pemko tentunya akan mengupayakan dan memfasilitasi bagaimana agar masyarakat dan wisatawan terlindungi kesehatannya, terutama dari penyebaran Covid-19. Hal ini, merupakan komitmen yang sudah berjalan dan terbukti dengan penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi yang sudah mencapai 99 persen, menjadikan Sawahlunto masuk ke dalam PPKM level satu (1) yang relatif aman,” urai Wako Sawahlunto Deri Asta.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkesdalduk-KB) Kota Sawahlunto, Yasril memberi rincian bahwa tingkat vaksinasi Covid-19 per tanggal 29 Desember 2021 adalah, untuk vaksinasi dosis satu sudah 99,22 persen dan untuk dosis dua, sudah mencapai angka 68,22 persen.

“Sawahlunto juga telah menjadi Kota pertama di Sumbar yang memulai vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun. Sehingga pada 29 Desember 202, tercatat tingkat vaksinasinya sudah 51,90 persen untuk dosis satu. Sementara untuk anak, total sasarannya ada sejumlah 6.305 dan sekarang sudah divaksin sebanyak 3272,” pungkas Yasril menjelaskan secara data. (Fdm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *