Pemprov Sumbar Dukung Inovasi Pemkab Tanah Datar Dalam Program Bajak Gratis

PADANG, KABARDAERAH.COM – Inovasi yang ditelurkan oleh bupati Eka Putra dan wakil bupati Richi Aprian di kabupaten Tanah  program Bajak Gratis sangat didukung oleh pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Apalagi upaya ini juga secara tidak langsung sudah membantu pemprov dalam memberikan pelayanan kepada petani, khususnya di Tanah Datar.

Hal itu terungkap saat Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian didampingi Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana dan kepala OPD terkait menyambangi Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat di Bandar Buat Kota Padang, Rabu (05/01).

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat Syafrizal menilai, jika program pemkab Tanah Datar untuk memberikan layanan bajak gratis bagi petani, merupakan program yang luar biasa dengan konsep yang jelas.

“Program yang sangat baik sekali dalam rangka menekan biaya produksi bagi petani, dan itu tentu akan dapat meringankan beban petani dalam hal biaya pengolahan lahan. Dan kami berikan apresiasi kepada pemkab Tanah Datar,” ucap Syafrizal.

Dalam kesempatan itu, Syafrizal juga menyampaikan kesangupannya membantu dalam berbagai hal untuk mendukung program bajak gratis tersebut seperti bantuan Alat Mesin Pertanian (alsintan), perbaikan atau servis alsintan yang juga akan diberikan secara gratis oleh dinas pertanian provinsi.

“Pemakaian alsintan ini akan dapat meningkatkan indeks tanam dan program bajak gratis ini sangat mendukung produksi pertanian di Tanah Datar khususnya dan di Sumatera Barat secara umum, semoga ini akan menjadi contoh di daerah lain di Sumatera Barat,” ucapnya.

Ditambahkan Syafrizal saat ini dinas pertanian provinsi memiliki 5 unit alsintan traktor besar, combine harvester atau mesin perontok padi ada 6 unit, traktor roda 2 ada 10 unit, ekskavator 2 unit dan itu juga bisa dimanfaatkan daerah seandainya Tanah Datar membutuhkan dan itu akan diantarkan langsung ke daerah yang membutuhkan.

Sebelumnya Wakil Bupati Richi Aprian menyampaikan jika program bajak gratis ini juga mengadopsi dari Pemerintah Provinsi Gorontalo yang sebelumnya telah melakukan hal yang sama, dan di Tanah Datar program ini akan sejalan dengan brigade alsintan, karena Tanah Datar merupakan daerah pertanian, lebih dari 70 persen masyarakatnya bergerak dibidang pertanian.

“Untuk bantuan alsintan kepada kelompok tani di Tanah Datar bersumber dari dana Pokok Pikiran (pokir) anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat yang mencapai 1.500 unit, dan itu sudah tersebar di seluruh wilayah Tanah Datar, tapi masih belum memadai,” sebut Richi.

Wabup juga menyebut, untuk alsintan yang tidak terpakai atau rusak pemkab berusaha untuk mengumpulkannya, melakukan perawatan dan kembali meminjamkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Dalam upaya membantu masyarakat ini, kami butuh bantuan Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat, hal ini juga sebagai upaya mendukung program pemerintah swasembada pangan,” papar Richi Aprian. (Al/Humas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *