Padang Pariaman – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman Syahrul DT. Lung meminta pemerintah kabupaten setempat segera menanggulangi jalan putus di Nagari Sungai Buluah Timur, Kecamatan Batang Anai.
Menurutnya, jalan utama di Nagari Sungai Bulua Timur berpenduduk ribuan Kepala Keluarga yang tersebar di tujuh korong tersebut mengalami kerusakan berat akibat bencana.
“Jalan utama di nagari itu putus menyebabkan kendaraan yang keluar masuk nagari itu mengalami kesulitan, sehingga perbaikan jalan diharapkan segera dilakukan,” kata Syahrul di Padang Pariaman, Selasa (28/6/2022).
Apalagi nagari tersebut tergolong produktif menjadi lumbung pertanian. Sehingga sangat diharapkan penanggulangan kerusakan infrastruktur jalan yang menjadi akses transportasi ke nagari itu mendapat perhatian serius.
“Kami berharap penanganan kerusakan jalan dapat segera dilakukan,” imbuhnya.
Lebih jauh, Syahrul DT. Lung, juga menjelaskan bahwa sebelumnya ia bersama anggota DPRD dari dapil 2 itu sudah sering dan gigih memperjuangkan jalan itu. Agar pemerintah Kabupaten Padang Pariaman mengalokasikan anggaran untuk perbaikan itu namun saat itu anggaran Padang Pariaman tengah devisit.
“Kita sudah minta Pemkab Padang Pariaman anggarkan perbaikan jalan itu 4,5 M tahun 2018 dan 2019. Namun anggaran Pemkab saat itu tengah devisit, termasuk memasukan profosal kepusat melalui anggota DPR RI, namun hingga kini belum ada tanggapan,” jelasnya.
Selain itu, ia berharap masyarakat untuk bersabar dan tidak termakan isu dimedia sosial terkait DPRD tidak peduli. DPRD sebagai wakil rakyat akan terus memperjuangkan kebutuhan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Kalaksa BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budy Mulia mengatakan bahwa pihaknya sudah membuat permohonan kepada Balai Wilayah Sungai Sumatera V Kementerian PUPR.
“Jalan itu sebenarnya tanggungjawab kabupaten Padang Pariaman, namun rusak akibat hantaman air sungai, sehingga perbaikannya sepenuhnya tanggung jawab Balai,” jelasnya. (*)
