Tak Berkategori  

Bapaslon Walikota Pariaman, Terlihat Kompak Saat Lakukan Tes Kesehatan

SUMBAR.KABARDAERAH.COM— Kelihatan kompak Tiga pasangan bakal pasangan calon tes kesehatan di RS M Djmamil Padang, seolah–olah punya tekat yang sama dalam membanguan kota pariaman, juga selalu lempar senyum buat kota pariaman pilkada bandusanak.

Apa lagi  mahyuddin yang di galakan Harimau bangun tidur, bawaannya yang tenang serta punya pengalaman segudang dalam pemerintahan kota pariaman, beliau mantan walikota pariaman.

Tahun 2013 tidak ikut pilkada hanya tim sukses dari Muklis rahman, sebelumnya di khawatirkan tidak dapat partai.

Karena mahyuddin sebelum kader Partai PPP, yang telah dapat pasangan Genius Umar Mardison (Gema) dekat lobi dan kedekatan dengan penguasa, maka mahyuddin akhir resmi mendaftar di KPU Kota Pariaman.

Beliau punya perhatian terhadap pemerintah sekarang, yang telah membangun yang terus berkembang Kota Pariaman.

Beliau juga punya tekat, bagaimana masyarakat pengunjung yang datang ke kota pariman lebih permanen.

Disamping itu beliau juga melanjutkan pembangunan terpung yang kini sudah ada perencanaannya.

Ketua KPU Kota Pariaman Boedi Satria, sejak mulai ada masukan dari tokoh masyarakat Afridon Kecamatan Pariman Timur, telah menerima masukan harus sangat netral dan harus melaksanakan pilkada sesuai dengan aturan yang berlaku. Meskipun di pariamaan sesama bakal pasangan calon sudah saling kenal seperti beradik kakak.

Apa lagi di pariaman urang sangat pandai berpolitik. Hampir sama dengan daerah DKI Jakarta dalam berpolitik,” ujar tokoh masyarakat dari Pariaman Timur.

Hasil pemeriksaan kesehatan, psikologi dan pemeriksaan narkoba kepada bakal pasangan calon walikota dan wakil walikota Pariaman, sangat menentukan lolos atau tidaknya Bapaslon menjadi peserta Pilkada Tahun 2018 ini.

Hasil pemeriksaan kesehatan dan psikologi, akan disampaikan pada tanggal 15 Januari 2018 mendatang.

Nantinya akan dimuat hasil pemeriksaan kesehatan dan rekomendasi dari tim pemeriksa, kepada KPU Kota Pariaman yang menerangkan kondisi jasmani dan rohani balon sebelum ditetapkan sebagai peserta.

Selain hasil pemeriksaan kesehatan, sejumlah persyaratan lain pun tetap menjadi tolak ukur menetapkan Bapaslon menjadi peserta pilkada nantinya.

Pemeriksaan kesehatan dan psikologi kepada tiga bapaslon dilakukan sejak kemarin hingga hari ini, Jumat (12/1) bersama Bapaslon di 3 kabupaten/kota lain, setelah sebelumnya KPU Kota Pariaman menerima dan menyatakan berkas pendaftaran pencalonan dapat diterima.

“Sangat menentukan, jika rekomendasi dari tim pemeriksa bapaslon tidak layak, tentu bisa gagal ditetapkan sebegai peserta.

Selain hasil pemeriksaan ini, kita juga masih ada indikator lainnya yakni persyaratan administasi calon, ada beberapa perbaikin. Jika tidak diperbaiki, kita juga bisa menggagalkan,” jelas Boedi.

Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan bapaslon dipusatkan di RSUP M. Djamil Padang, atas kerjasama KPU Kota Pariaman dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumatera Barat, Himpunan Psikolog Sumatra Barat dan BNNP Sumatera Barat.

“Kita kerjasama dengan IDI, BNNP dan Himpunan Psikolog Sumatera Barat, tes kita laksanakan bertahap.

Di hari pertama ada pemeriksaan kesehatan, tes psikologi tulis atau kelas dan pemeriksaan narkoba oleh BNNP. Selanjutnya dihari kedua bapaslon mengikuti psikologi wawacara,” ulasnya.

Terpisah, diwaktu bersamaan, KPU Kota Pariaman dengan didampingi Panwaslu Kota Pariaman, juga melakukan tahapan verifikasi faktual dukungan partai politik kepada 3 bapaslon peserta Pilkada Kota Pariaman.

Sejak kemarin, Kamis (11/1), tim KPU Kota Pariaman mendatangi 9 DPP Partai Politik pengusung bapaslon untuk memastikan keabsahan atas dukungan kepada bapaslon.

“Empat partai sudah kita verifikasi di antaranya PAN, PPP, Gerindra dan PKS. Hasilnya pada prinsip absah dan sesuai dengan berkas yang disampaikan kepada KPU.

Sedangkan 5 partai lainnya yakni PBB, Hanura, PDI Perjuangan, Golkar, PBB besok akan kita lanjutkan verifikasi,” jelas Koordinator Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik Indra Jaya saat dihubungi via telpon seluler.

Hasil verifikasi faktual rencananya akan diplenokan pada Selasa (16/1) mendatang setelah seluruh partai pengusung selesai diverifikasi hingg esok hari, Sabtu (13/1).

“Selasa insyaallah kita plenokan, namun hingga saat ini verifikasi kita absah,” tutupnya. (Afridon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *