Ambyar di MK, Faldo Maldini : Bukan Patah, Hanya Bengkok, Lalu Melenting

PADANG (SUMBAR), KABARDAERAH,- Kesempatan Faldo Maldini untuk maju sebagai calon termuda pada Pilgub Sumbar 2020 mendatang, berakhir ambyar di tangan Mahkamah Konstitusi (MK), Rabu (11/12).

Kendati demikian, saat dikonfirmasi kepada Ketua DPW PSI Sumbar tersebut, ia mengatakan, bahwa Sumangaik Baru yang selalu dicanangkannya itu, akan selalu bekerja dan memberi berbagai kontribusi kepada masyarakat.

“MK sudah menjawab permohonan kami, hasilnya ditolak. Karena usia saya pada Pemilu nanti, 30 tahun kurang satu hari.Tapi perjuangan ini tak boleh usai,” ujarnya.

Ia menambahkan, kehadirannya di Sumbar, untuk menjadi kawan, anak, atau adik dari warga Sumbar. Dengan duduk bersama, insya allah akan melahirkan kepemimpinan terbaik yang memikirkan inovasi, konsep, dan gagasan untuk membangun Sumbar.

“Sumangaik Baru adalah bicara soal membangun jalan keluar dari stagnasi,” bilangnya.

Lanjut Faldo, keinginannya membangun Sumbar tak hanya sekedar masyarakat yang gemar berjamaah ke mesjid, tetapi juga masyarakat yang paham akan hak yang mesti didapatkan untuk merenovasi mesjid, agar beribadah semakin tenang dan nyaman.

“Selain itu, kami ingin anak nagari paham berapa hak mereka yang dititipkan rakyat kepada pemerintah, untuk bersekolah dan kembali mengabdi kepada kampung halaman nantinya,” ungkapnya.

Terakhir, soal politik Faldo berucap hal itu adalah ajang silaturahim, bukan untuk memperjauh hubungan kemanusiaan.

Menurutnya, dari 300 titik di Sumbar yang sudah dikunjungi. Ia merasa, ribuan keluarga baru telah ia miliki.

“Meski hari ini kami gagal, tapi kami tidak patah, hanya bengkok, lalu melenting,” Tutupnya saat dikonfirmasi via Whatsapp. (BgZ)

Editor : Aldoris A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *