Padang, SUMBAR.KABARDAERAH.COM — Korem 032/Wirabraja terima kunjungan dari Kepala Pusat Sejarah TNI (Kapusjarah TNI) Brigjen TNI Prantara Santosa, S. Sos., M.Si., M.Tr.(Han) bersama tim dalam rangka melaksanakan penelitian dan pengumpulan data/dokumen sejarah dilingkungan jajaran Korem 032/Wirabraja, bertempat di Gedung Aula Sapta Marga Makorem 032/Wbr Jln. Jenderal Sudirman No.29 Padang Sumatera barat, Selasa (16/7)
Kegiatan diawali sambutan dari Komandan Korem 032/Wbr, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo,S.I.P yang mengucapkan selamat datang kepada Kapusjarah TNI beserta tim rombongan di Makorem 032/Wbr dengan harapan pelaksanaan kegiatan ini nantinya dapat berjalan dengan lancar. Suatu hal yang sangat istimewa karena Korem 032/Wbr mendapatkan kunjungan ini karena bahwa kesejarahan mempunyai peran penting dalam pembinaan prajurit TNI dan generasi muda pada umumnya agar cinta dan bangga terhadap sejarah perjuangan bangsanya, disampaikan oleh Danrem
Kapusjarah TNI dalam sambutannya mengingatkan ancaman serbuan budaya dari luar terhadap generasi muda saat ini yang sering disebut sebagai generasi milenial. “Munculny sikap acuh generasi muda pada saat ini salah satu penyebabnya adalah lunturnya nasionalisme dan pengikisan jiwa patriotisme karena gempuran budaya dari luar”, ungkapnya.
“Saya yakin dengan upaya ini akan memperoleh penyadaran dan pencerahan tentang akar budaya bangsa Indonesia yang sarat dengan nilai-nilai luhur dan bermartabat secara terus menerus dan berkesinambungan dari generasi ke generasi”, tuturnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan Ceramah mengenai “Pentingnya Nilai Nilai Sejarah Perjuangan Bangsa serta Arti dan Fungsi Sejarah” yang disajikan oleh Kolonel Caj Dr. Kusuma, M.Si., Kabiddok Pusjarah TNI yang diikuti oleh perwakilan prajurit dan PNS jajaran Korem 032/Wbr.
Dalam ceramahnya Kabiddok Pusjarah TNI menyampaikan bahwa “Semangat kebangsaan yang diperjuangkan founding father dan diproklamasikan pada 17 Agustus 1945 oleh Soekarno dan Hatta, sepertinya dilupakan anak bangsa. Indikasinya, jiwa juang Bangsa Indonesia mengalami kerapuhan, bahkan nyaris hilang. ‘’Hal itu sepatutnya tidak boleh terjadi,’’ terang Kolonel Caj Dr. Kusuma yang banyak mengingatkan pentingnya menghargai nilai sejarah.
Dikatakan, sejarah masa lalu para pahlawan seperti Panglima Besar Jenderal Sudirman yang berjuang tanpa pamrih, penuh pengorbanan, dan sangat religius. Semua yang dilakukan adalah untuk kepentingan bangsa dan negara, walaupun nyawa menjadi taruhan. ‘’Semoga ke depan ada Panglima Besar Sudirman yang lain, walaupun dalam kondisi sakit tetap berjuang untuk kemerdekaan Bangsa Indonesia,’’ katanya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut , Kasrem 032/Wbr, Kolonel Inf Edi Nurhabad, Kasiren Rem 032/Wbr Kolonel Inf A.Chrishardjoko, Kasilog Rem 032/Wbr Kolonel Kav Asep Solihin, Kasiops Rem 032/Wbr Kolonel Inf Sugiyono, Kasipers Rem 032/Wbr Kolonel Inf Jajang Kurniawan, Para Perwira Tertua dari jajaran Balak Rem 032/Wbr dan seluruh perwakilan Prajurit dan PNS Korem 032/Wirabraja.
Salam Teritorial
Bersama Rakyat TNI Kuat.(Ril Penrem/Uchok)
