PASAMAN,KABARDAERAH.COM – Nagari Jambak Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman untuk tahun 2019 ini diplih mewakili Kabupaten Pasaman untuk Penilaian Pelaksanaan Program LPM terbaik tingkat Sumatera Barat, Jumat (13/09/19).
Program unggulan yang di sajikan dalam pemaparan yang di sampaikan oleh Ketua LPM Nagari Jambak Adrizal antara lain, Pembangunan MCK di jorong Chaniago yang di laksanakan dari program BBGRM, Pembuatan Parkir Kantor Wali Nagari Jambak, peningkatan Jalan dari Surau Lamo ke Padang Cubadak, Pelatihan Menjahit, Pelatihan Tata Rias Wajah, Pembangunan Bronjong di depan Surau lamo, Pembangunan DAM Mudiak air Jambak, Pembangunan Pagar Kantor Wali Nagari Jambak, Peningkatan jalan dari Palak Kopi ke Aia Tabek, Perbaikan Lapangan Bola Kaki Nagari Jambak danbdi tambah dengan Kegiatan Ke Agamaan Musrenbang Nagari ,” tambahnya.
“Asisten II Setda Pasaman Ir.Yuspi yang mewakili Bupati Pasaman dalam sambutanya mengatakan ,
” Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM ) adalalah merupakan lembaga Kemasyarakatan yang telah berperan aktif dalam pembangunan sebagai mitra Pemerintah dan pihak lain.
Untuk itu keberadaan LPM harus tetap di jaga dan di tingkatkan peranya sebagai institusi yang mampu memotifasi dan Mendinamisasikan gerak dari segala Aspek kehidupan Masyarakat,
Yuspi menjelaskan , bahwa Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM) adalah merupakan lembaga yang di bentuk pada tahun 2000. Lembaga ini telah dideklarasikan di Bandung mengantikan lembaga yang sama yaitu Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa ( LPMN )
Untuk itu tambahnya, Keberadaan Lembaga ini harus berperan dalam perencanaan pembangunan mulai dari tingkat bawah sekaligus harus mampu melaksanakan pembangunan dengan swadaya masyarakat dengan jalan bergotong royong, selain itu Lembaga ini juga harus dapat membangun pemahaman terhadap masyarakat tentang pentingnya pembangunan tersebut.
“Selanjutnya ia berharap ,kiranya penilaian tersebut dapat berjalan dengan lancar, dan Kepada pihak Nagari, Tokoh Masyarakat dan LPM dapat memberikan jawaban yang tepat agar terdapat penilaian yang objektif,” ujar Yuspi mengakhiri sambutanya,
Sementara itu. Ketua Tim Penilai Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Tingkat Sumatera Barat Efy Khaidir mengatakan ,Kabupaten Pasaman merupakan adalah Kabupaten ke 7 yang di nilai oleh tim ini, dan Kabupaten Kota ini telah dipilih oleh Pihak Propinsi melalui Tim Evaluasi, ke tujuh Kabupaten kota tersebut mencakup 4 ( Empat ) Kota dan 3 ( Tiga ) Kabupaten diantaranya Kota Solok, Kota Padang Panjang ,Kota Payakumbuh dan Kota Sawah Lunto, dan untuk Kategori Kabupaten diantaranya Kabupaten Agam, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Pasaman, sedangkan penilaian yang di lalsanakan saat ini adalah untuk melihat secara langsung sejauh mana pelaksanaan program LPM di Daerah yang di nilai ” tambahnya.
“Penilaian Lembaga Pemberdayaan Masyarakat tingkat Sumatera Barat di Kenagarian Jambak Kecamatan Lubuksikaping jumat 13 September 2019 tersebut di hadiri oleh Asisten II setda Pasaman Ir. Yuspi, Assisten I Mulyatmin, Staf Ahli Bupati Pasaman, Yasri Uripsyah, Azhari, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasaman ‘ Hasiolan, Kepala Dinas Sosial Efka Emi, Kabag Humas sekretariat Daerah Kabupaten Pasaman” Aprialdi Said , Camat Lubuksikaping Afrizal, Wali Nagari Jambak, Ketua dan Pengurus LPM se Pasaman dan Tokoh Masyarakat setempat. (Yondra)
