PESSEL,KABARDAERAH.COM — Sudah lama diinginkan akhirnya pemerintah Nagari Sungai Tunu Utara, Kecematan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) bangun jalan alternatif usaha tani di Kampung Koto Gadang.
Walinagari setempat Zul Afwan mengatakan, pembangunan jalan alternatif tersebut dalam rangka memperkecil ongkos masyarakat dalam mengangkut hasil panen.
“Sebelumnya petani mengeluarkan biaya angkutan sampai 30ribu perkarungnya. Ini sangat meyiksa para petani, khususnya petani padi di daerah ini, ” ujarnya kepada kabardaerah.com baru-baru ini.
Dia mengatakan, mudah-mudahan dengan adanya jalan alternatif ini, akan lebih memperkecil biaya operasional petani baik dalam mengangkut bibit maupun dalam mengangkut hasil panen.
“Kita berharap bedampak pada peningkatan ekonomi masyarakat petani, ” sebutnya lagi. Pembangunan itu dilaksanakan dengan memakai Danan Desa (DD) tahun 2019.
“Dibangun ditengan sawah dengan luas 1700 hektar, pengerjaan baru 60 persen. Mudah-mudahan dalam waktu ini selesai,”sebutnya.
Sementara itu, salah seorang petani ujang mengatakan, sejak adanya jalan alternatif tersebut, biaya angkut semakin kecil. “Sebelumnya 50ribu, sekarang sudah 5 ribu per karungnya, ”
Efrizal
