Padang Pariaman _ Banjir parah melanda Kabupaten Padangpariaman akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak Kamis malam. Sedikitnya 10 kecamatan terendam banjir. Ribuan masyarakat dievakuasi ke tempat yang aman.
Menyikapi bencana tersebut, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur bersama jajaran BPBD bergerak cepat langsung turun ke lokasi banjir sejak Jumat dinihari. Ia juga telah berkoordinasi dengan BPBD Sumbar dan instansi terkait lainnya guna penanganan bencana tersebut.
Sehingga pada Jumat (14/07/2023) pagi berbagai tindakan penanganan telah dilakukan termasuk memberikan bantuan kepada warga korban yang terdampak bencana banjir. Bantuan yang diberikan seperti nasi bungkus untuk warga yang terdampak, pendirian dapur umum dan posko kesehatan untuk memastikan kesehatan dan pemenuhan kebutuhan lainnya.
“Secepat apa bencana itu terjadi, secepat itu pula penanganan harus dilakukan. Saya sangat berterima kasih kepada unsur Forkopimda dan instansi lainya yang ikut dalam penanganan banjir ini,” ungkap Suhatri Bur saat melakukan peninjauan lokasi banjir sekaligus memberikan bantuan kepada warga di Kecamatan Ulakan Tapakis.
Lebih lanjut Suhatri Bur mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan seluruh petugas yang mendedikasikan dirinya untuk melakukan penanganan ini. Dia berpesan agar tim selama di lapangan untuk siap siaga dengan segala kemungkinan yang terjadi dan tetap jaga kesehatan.
“Tetap semangat dan tetap sehat, berikan yang terbaik untuk dapat lebih cepat memulihkan kondisi warga pasca bencana ini,” pesannya.
Suhatri Bur juga menghimbau masyarakat agar terus waspada dengan kondisi cuaca ekstrem.
“Jika terjadi hujan yang cukup lama, kepada warga kami yang tinggal di zona rawan banjir atau longsor agar melakukan evakuasi dulu ke tempat yang lebih aman guna menghindari kondisi terburuk,” himbau mantan Ketua KPU Padangpariaman ini.
Setelah menyerahkan bantuan, Bupati Suhatri Bur juga melakukan pemantauan kepada warga yang terdampak banjir dan lakukan pengecekan kepada kesiapan perlengkapan dan kebutuhan untuk beberapa hari kedepannya untuk
penanganan yang lebih intensif. (*)
