SIJUNJUNG,KABARDAERAH.COM- Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dagperinkop UKM, di bidang industri pada seksi Industri Non Agro, mengadakan pelatihan pewarnaan batik dari alam, diikuti sebanyak 16 peserta, yang berlangsung dari tanggal 8-12 Juli 2019.
Kegiatan dibuka Ketua Dekranasda, Ny. En Yuswir Arifin, Senin (8/7/19) di Aula Kantor Wali Nagari Aie Amo, Kamang Baru.
Dalam sambutannya, Ketua dekranasda berpesan agar kegiatan ini tidak berhenti disini saja, tapi harus berlanjut dan dijadikan sebagai penopang ekonomi keluarga.
“Kepada Wali Nagari Aie Amo, diharapkan untuk mensupport dan mendukung kegiatan membatik ini, serta menganggarkan kegiatan pelatihan batik pada kegiatan pembangunan nagari di APB Nagari tahun anggaran 2020, Kepada Camat Kamang Baru, untuk melakukan pembinaan dalam rangka pengembangan membatik di lingkup Kecamatan Kamang Baru,” harapnya.
”Batik ini kedepannya bisa dijadikan icon Kecamatan Kamang Baru ( one village one product) juga kedepan bisa berdiri sentra batik,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dagperinkop UKM, Yulizar dalam sambutannya menyatakan jika dari 16 peserta yg dilatih, bagi peserta yang aktif menggeluti batik akan dikirim mengikuti pelatihan di BDI luar Sumbar.
Pada akhir kegiatan pembukaan, dilakukan penandatanganan komitmen keberlanjutan pelatihan membatik di Nagari Aie Amo.
Kegiatan ini turut dihadiri Camat Kamang Baru beserta ibu TP PKK kecamatan, Wali Nagari Aie Amo beserta ibu TP PKK nagari, dan juga melibatkan mahasiswa Praktek Lapangan dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta. (Rel)
