SIJUNJUNG,KABARDAERAH.COM- Media tradisional (Metra) diharapkan dapat menjadi media diseminasi informasi dari organisasi perangkat daerah (OPD) ke masyarakat.
Mengingat pentingnya Metra sebagai sarana penyebarluasan informasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika Sijunjung kembali menggelar kegiatan diseminasi Informsi melalui media tradisional dengan tema keterbukaan informasi publik, Jumat (25/10) di Jorong Batu Ajuang Nagari Lalan, Kecamatan Lubuk Tarok.
Dalam sambutannya Martonis menyampaikan ucapan terima kasih karena telah dipercayakan kembali menjadi Walinagari Lalan periode 2019-2025.
“Martonis berharap pertunjukan kesenian yang akan tampil nantinya, selain jadi tontonan, Metra diharapkan menjadi tuntutan bagi masyarakat lewat pesan-pesan yang dibawakannya, “ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung, Rizal Efendi, SE menambahkan Metra sangat efektif untuk penyebarluasan informasi dengan cara tradisional.
“Melalui Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan pemanfaatan teknologi informasi seiring dengan keterbukaan informasi publik diharapkan dapat mengangkat potensi nagari yang ada,” kata Kadis.
“Komunikasi yang menggunakan media tradisional memiliki peran penting dalam masyarakat. Selain pesan dapat tersampaikan dengan baik, juga bisa berperan untuk mensosialisasikan program-program pembangunan, baik menjadi media pendidik, alat pengendali sosial, serta tersampaikannya nilai-nilai budaya secara langsung,” ujarnya.
Kegiatan diisi dengan pemutaran film dokumenter dan film pendek tentang Geopark Silokek hasil garapan dari jajaran Dinas Kominfo. Selain itu juga menampilkan kesenian Randai dan tari piring dari group kesenian tradisional Carano Minang. (Rel)
