Majukan Sektor Pertanian, Plt. Bupati Zuldafri Minta Petugas Penyuluh Lapangan Diberdayakan

TANAH DATAR, KABAR DAERAH.COM, – Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Pertanian harus diberdayakan untuk mendorong peningkatan sektor pertanian. Sesuai tugasnya, PPL lebih banyak berada di lapangan bersama petani dan dianggap lebih mengetahui perkembangan teknologi pertanian.

Hal ini disampaikan Plt. Bupati Zulfdari Darma saat melakukan dialog dan silaturahmi dengan tokoh masyarakat se-Kecamatan Batipuh Selatan di SDN 05 Batu Taba Batipuh Selatan, Selasa (22/09/2020), sekaligus untuk menjawab aspirasi salah seorang tokoh masyarakat yang berkeinginan sektor pertanian terus ditingkatkan di Tanah Datar.

“Penyuluh lapangan mesti diberdayakan, karena beliau sehari-hari banyak bergaul dengan petani dan mengikuti perkembangan tekonologi,” sampai Zuldafri.

Disampaikan struktur ekonomi Tanah Datar dominan dibangun dari sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan perlu mendapat sentuhan yang lebih maksimal untuk berkontribusi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Sebagai daerah pertanian, kita harus punya konsep yang jelas dan terukur untuk memajukan pertanian ke arah yang lebih baik, mulai dari hulu sampai hilir. Pemasarannya juga sangat penting, termasuk mengatasi kelangkaan pupuk,” ingat Zuldafri.

Zuldafri juga imbau pemilik lahan agar bisa mengolah lahan tidur yang masih banyak di Tanah Datar. “Menurut catatan kami, lebih kurang ada 1.400 ha lahan tidur di Tanah Datar yang belum termanfaatkan, yang bisa diolah dan menghasilkan,” ucap Zuldafri.

Zuldafri berikan ilustrasi penanaman jagung sangat potensial. Permintaan jagung saat ini cukup tinggi. “Dalam sehari produksi telur di Tanah Datar lebih kurang 1.6 juta butir. Hampir 90 persen dikirim ke luar provinsi. Dengan produksi sebesar itu, tentunya membutuhkan pakan jagung yang jumlahnya lebih kurang 550 ton perbulan. Tanah Datar tidak sanggup menyediakan sebanyak itu, sekitar 93 persen didatangkan dari daerah luar terutama Lampung,” urai Zuldafri.

“Peluang ini harusnya bisa ditangkap dengan baik oleh masyarakat yang memiliki lahan terutama lahan tidur. Pemerintah daerah harus juga hadir memastikan produksi dan pemasarannya baik,” tuturnya lagi.

Selain itu dalam diskusi berkembang harapan masyarakat untuk peningkatan kualitas infrastruktur terutama sarana jalan.

Turut hadir Anggota DPRD Herman Sugiarto, Camat Batipuh Selatan Herru Rachman, Walinagari se-Kecamatan Batipuh Selatan, tokoh masyarakat Basrizal Dt Pangulu Basa dan pemuka masyarakat lainnya.(kd/Farid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *