SIJUNJUNG,KABARDAERAH.COM– Satu unit rumah warga di Jorong Sibisir, Nagari Timbulun, Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung rusak berat akibat tanah bergerak seiring dengan intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir.
Mendapat informasi tersebut, Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah pun langsung meninjau kondisi rumah milik Warnis (37) tahun sekaligus menyerahkan bantuan dari Pemerintah Daerah setempat, Senin (08/05).
Pada kesempatan itu, Wabup Iraddtillah turut berduka atas bencana yang terjadi di Kabupaten Sijunjung, khususnya di Jorong Sibisir Nagari Timbulun, Tanjung Gadang.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sijunjung turut berduka atas bencana yang terjadi di Jorong Sibisir,” ucapnya.
Wabup meminta kepada Dinsos, BPBD dan camat untuk memonitor perkembangan dan membantu warga yang terdampak musibah.
“Kita sangat prihatin dengan kondisi rumah sekarang ini. Untuk itu, kita terus berusaha agar jangan sampai terjadi korban jiwa mengingat curah hujan yang tidak menentu dalam beberapa hari terakhir,” katanya.
Pihaknya telah berupaya dalam mengantisipasi tidak terjadi korban jiwa, Warnis dan keluarga sudah dievakuasi dengan mendirikan tenda dari BPBD.
Selain itu, Politisi PPP itu menyebut pemerintah daerah juga memberikan bantuan sosial terhadap korban.
“Kami berharap bantuan ini walaupun tidak banyak dapat membantu meringankan kebutuhan korban yang terdampak bencana,” tutur Wabup.
Sementara, Warnis (37) tahun pemilik rumah itu bercerita kondisi tanah bergerak sudah cukup lama, tapi pergerakkannya tidak begitu bahaya.
Namun kejadian terparah itu terjadi, Rabu (03/05) lalu, setelah hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Sijunjung.
Ia mengaku merasa was-was jika cuaca hujan.
“Kami merasa takut kalau turun hujan, seperti tanah bergerak rasanya. Terlebih kalau malam hari, jadi tidak bisa tidur nyenyak,” ucap Warnis kepada media.
Warnis merasa senang sudah ditinjau Wakil Bupati bersama rombongan. “Terimakasih Pak Wakil Bupati, sudah memberikan bantuan, semoga segera ada solusi sehingga tidak merasa was was lagi,” harapnya.
Adapun bantuan itu berupa sembako, peralatan rumah tangga, beras 100kg serta santunan Rp. 1.000.000,00.
Bantuan tersebut bersumber dari Dinas Sosial, PP dan PA, Dinas Pangan dan Perikanan, BPBD, Baznas dan PMI. (Rel)
