Diskominfo Sijunjung Bersama Puluhan Wartawan Lakukan Study Banding ke Pemkot Bandung

SIJUNJUNG,KABARDAERAH.COM-
Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama media partner melakukan study banding ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Provinsi Jawa Barat, Rabu-Minggu (25-29/10/23).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kominfo Sijunjung, David Rinaldo dan didampingi Kepala Bidang Pengelola Informasi dan Komunikasi Publik (PIKP), Sri Rosia Revandiani beserta jajarannya, termasuk wartawan baik media cetak maupun online yang bekerjasama dengan pihaknya.

Menurut Kepala Dinas Kominfo Sijunjung, David Rinaldo, tujuan dari study banding yang dilakukan pihaknya bersama dengan para awak media merupakan untuk bersilaturahmi dengan Diskominfo Kota Bandung dan Media Tribun Jabar.

“Maksud dari kunjungan ini semata-mata untuk menjaga silaturahmi serta sharing terkait penyebaran informasi melalui media, baik online, cetak, maupun media sosial,” ungkapnya.

Setelah pemaparan Kabid Kominfo Kota Bandung, Kepala Dinas Kominfo Sijunjung mengaku kagum dengan kemajuan Pemkot Bandung. Ia berharap Bidang Pengelola Informasi dan Komuniasi Publik (PIKP) Diskominfo Sijunjung mendapat tambaban wawasan dan ilmu guna meningkatkan kinerja.

“Bandung memang didukung sumber dana anggaran yang jauh lebih mumpuni dari Sijunjung. Mudah-mudahan Sijunjung dapat mengambil contoh dan semampu sumber daya menerapkan apa yang dilaksanakan Pemkot Bandung demi kemajuan Kabupaten Sijunjung,” harap David.

Dalam kesempatan kunjungan tersebut rombongan dari Kabupaten Sijunjung mendapat paparan seperti apa kerjasama Humas Pemkot Bandung dengan wartawan dari berbagai media. Serta pengelolaan berikut penyebarluasan informasi kepada masyarakat melalui media sosial.

Kepala Diskominfo Kota Bandung memalui Kepala Bidang (Kabid) Diseminasi Informasi, Susi Darsiti menyambut baik atas kedatangan Diskominfo Kabupaten Sijunjung beserta rombongan.

“Alhamdulillah hari ini kita kedatangan tamu dari Diskominfo Sijunjung bersama awak media patner pemerintahan dengan tujuan saling berbagi informasi,” tuturnya.

Susi mengakui, pengelolaan informasi melalui media sosial dikerjakan dengan serius. Pemkot Bandung telah memiliki berbagai akun yang cukup aktif serta memiliki follower yang banyak, seperti IG, twitter, dan akun vidio.

“Kami juga menjalin kerjasama dengan sekitar 150-an media,” tuturnya.

Selanjutnya, agar maksimal pengelola medsos dipegang oleh tenaga ahli.

“Program yang rutin berjalan antara lain “Bandung Menjawab”, press gathering, dan temu Pimred. Salah satu manfaat medsos yang berdampak nyata pada salah satunya terkait keikutsertaan masyarakat pada Pemilu yang informasinya terus dikampanyekan melalui berbagai medsos milik Pemkot,” paparnya. (Rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *