“Setelah ditunjuk Plt jorong di masing-masing kejorongan maupun Kepala Jorong terpilih nantinya, mohon sosialisasikan Program Unggulan Pemerintah Daerah (Pemda) Pasaman Barat (Pasbar) baik Berobat Gratis, Margib Mengaji, Tahfidz Alquran, Reward Siswa Berprestasi, Sekolah Bebas Pungutan dan lain sebagainya.
Mohon sampaikan rumah ke rumah, agar tidak ada yang tidak tahu apa itu berobat gratis. Hal tersebut sekaligus sebagai upaya mengurusi dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat kita.”
Hal itu diungkapkan Bupati Pasbar Hamsuardi didampingi Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Sekretaris, Kabag, Kabid dan stakeholder terkait saat meresmikan wilayah kejorongan di Nagari Desa Baru, Nagari Desa Baru Barat, dan Nagari Batahan Tengah, Kecamatan Ranah Batahan, Rabu (31/1).
Dalam sambutannya, Bupati Hamsuardi menyebutkan pemekaran itu harus tetap menjaga hubungan silaturahmi antar kejorongan, sebab pemekaran hanya penataan wilayah bukan pemekaran adat, sosial, dan lainnya. Ia menyebutkan, setiap nagari yang telah dimekarkan juga mendapatkan dana desa dari pusat yang sebelumnya sangat terbatas.
“Desa Baru yang awalnya 2 kejorongan ditambah 3 kejorongan baru menjadi 5 kejorongan. Begitu pula dengan Desa Baru Barat awalnya 2 juga ditambah 3 kejorongan baru. Banjar Jaya, selama ini jauh jika ingin ke kantor wali saat ini sudah dimekarkan menjadi satu kejorongan. Tahun ini nagari kita juga sudah mendapatkan dana desa dari pusat, dulu tidak sebanyak ini dan itulah keuntungan pertama yang kita peroleh,” tangkasnya.
Selain itu, Tokoh Masyarakat Desa Baru Murdoko mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pasbar atas pemekaran Nagari maupun pemekaran wilayah kejorongan khususnya di Nagari Desa Baru dan Nagari Desa Baru Barat. Pasbar lanjutnya, merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan meskipun di dalamnya terdapat keberagaman seperti halnya keberagaman etnis di Desa Baru.
Tokoh Masyarakat Nagari Batahan Tengah menyebutkan masyarakat Batahan Tengah sangat menantikan momen peresmian pemekaran wilayah kejorongan itu. Ia berharap, pemekaran itu nantinya dapat memajukan Nagari Batahan Tengah khususnya Jorong Lubuk Gobing sebagai jorong terisolir.
Peresmian Pemekaran Kejorongan di Nagari Desa Baru menjadi lima kejorongan diantaranya Kejorongan Mulyorejo, Sidomulyo, Mulyorejo Barat, Sepakat Madani, dan Dadimulyo. Sementara di Nagari Desa Baru Barat dibagi menjadi Jorong Sukorejo, Karang Rejo, Sukadamai, Banjar Jaya dan Serumpun Saiyo.
Nagari Batahan Tengah menjadi delapan kejorongan yakni Jorong Muara Mais Parkandangan, Jorong Silayang, Jorong Lubuk Gobing, Jorong Simpang Tolang Baru, Jorong Simpang Tolang, Jorong Pintu Padang, Jorong Gunung Tua dan Jorong Lubuk Gobing Damai.***
