Lebih Dari 3.000 Orang Perantau Sudah Berada di Tanah Datar

Fhoto : ilustrasi (net)

TANAH DATAR, KABARDAERAH,- Disaat wabah virus corona atau Covid-19 menyerang Sumatera Barat, ribuan perantau dari kawasan pandemi tiba di Tanah Datar. Rata-rata para perantau yang pulang kampung itu mengunakan kendaraan pribadi, bus umum dan lewat jalur udara.

Tercatat hingga Minggu (29/03/2020) jumlah perantau asal kabupaten Tanah Datar yang tersebar di 14 kecamatan itu mencapai angka 3.007 orang.

“Sampai saat ini, setelah kita konfirmasi sudah ada 3.007 orang perantau tiba di Tanah Datar,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Tanah Data Yesrita, Minggu (29/03/2020).

Sementara, data di posko gugus tugas penanggulangan corona kabupaten Tanah Datar mencatat, dari 3.007 orang perantau itu berasal dari kecamatan X Koto sebanyak 305 orang, Batipuh 238 orang, Batipuh Selatan 145 orang, Pariangan 224 orang, Rambatan 231 orang, Lima Kaum 310 orang, Tanjung Emas 255 orang, Padang Ganting 89 orang, Lintau Buo 115 orang, Lintau Buo Utara 383 orang, Sungayang 163 orang, Sungai Tarab 209 orang, Salimpaung 188 orang dan Tanjung Baru 152 orang.

Sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid-19 kata Yesrita, pemerintah Tanah Datar telah meminta Wali Jorong, Wali Nagari hingga Camat untuk terus memantau kedatangan para perantau ini.

“Saat berada dikampung halaman, mereka harus mengisolasi diri secara mandiri selama 14 hari dan tidak diperbolehkan keluar dari rumah selama isolasi mandiri itu berlansung,” sebutnya.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Tanah Datar Abrar menyebutkan, untuk mengantisipasi perantau yang datang, tim gugus tugas dan Dinas Perhubungan akan membuka Posko Sub Sektor Transportasi di 7 titik pintu masuk ke Tanah Datar.

“Untuk masyarakat rantau yang sudah berada dikampung, mohon kiranya untuk melaporkan diri kepada petugas kesehatan terdekat. Sebagai antisipasi isolasi mandiri harus dilakukan,” kata Abrar. (Bdoy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *