Didampingi Eka-Richi, Gubernur Mahyeldi Resmikan Masjid Raya Lubuk Jantan Lintau Buo Utara

TANAH DATAR, KABARDAERAH.COM – Pemakaian Mesjid Raya Lubuk Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanah Datar diresmikan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Sabtu (08/01/22). Saat peresmian tersebut, Mahyeldi juga didampingi Bupati dan Wakil Bupari Tanah Datar Eka Putera – Richi Aprian.

Tampak hadir saat peresmian Mesjid Raya Lubuk Jantan yang dibangun dengan menghabiskan dana sebesar Rp 6,2 Milyar itu, tidak hanya bupati dan wabup Eka-Richi, namun juga dihadiri oleh mantan bupati dan wakil bupati Shadiq Pasadigue – Aulizul Syuib, Ketua MUI Sumbar Gusrizal Gazahar, tokoh masyarakat minang Fasli Jalal, anggota DPRD Tanah Datar Junaidi, beserta tokoh masyarakat setempat, perantau, angku-angku, niniak mamak, cadiak pandai, alim ulama dan undangan lainnya.

Masjid Raya Lubuk Jantan Lintau dilaporkan memakan waktu selama 14 bulan dengan dana yang berasal dari sumbangan pihak ketiga, perantau dan juga masyarakat setempat.

Gubernur Sumbar Mahyeldi dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada masyarakat Lintau yang telah bahu membahu dalam membangun masjid.

“Patut kita apresiasi dan syukuri buah dari kelompokan, kebersamaan, sinergitas antar masyarakat yang di kampung dan rantau membangun masjid untuk mendukung program Pemprov babaliak ka surau ka nagari,” kata Mahyeldi.

Selain itu, gubernur juga bangga atas kegiatan Khatam lansia yang dilakukan saat peresmian masjid raya Lubuk Jantan, dan sesuatu yang sangat luar biasa dengan semangat dan tekad untuk mensyiarkan Al Quran mengadakan khatam alquran sebagaimana yang di laksanakan murid TPA, semoga ini bisa menjadi motivasi dan contoh bagi yang muda-muda.

Mahyeldi juga sangat mendukung program daerah satu rumah satu hafiz yang dicanangkan pemkab Tanah Datar.

“Ini membuktikan jika Tanah Datar yang berjuluk Luhak nan Tuo mempertahankan ajaran ABS SBK,” pungkasnya.

Diakhir sambutannya gubernur Mahyeldi mengajak masyarakat untuk meramaikan masjid dan melaksanakan shalat berjamaah disetiap waktu serta melakukan berbagai kegiatan keagamaan terutama yang di motori generasi muda.

Sementara Bupati Eka Putra juga mengapresiasi kepada donatur yang telah menyumbangkan baik materil maupun tenaganya sehingga terbangunnya masjid yang megah ini.

Tidak itu saja, dihadapan ratusan undangan Eka Putra juga beberkan program keagamaan satu rumah satu hafiz yang mana disetiap rumah yang ada hafzh atau hafizhahnya akan diberikan stiker hafizh oleh pemerintah. (al/Humas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *