Ditulis Oleh : Ir Yohanes Wempi
Ketua DPW Perhimpunan Ahli Perdagangan Ekspor Impor Indonesia
Disela-sela kesibukannya pada Kamis (11/05/2023), Gubernur Sumbar menerima Papeindo bersama Global Inspeksi Sertifikasi (GIS) menyamakan visi tentang Sumatra Barat merukan daerah pengekspor komodo halal dunia.
Ungkapan itu disampaikan langsung oleh Buya Mahyeldi disaat pertemuan kemarin, “Kita ingin menjadikan Sumatera Barat untuk menjadi yang terdepan dalam rangka mewujudkan cita-cita Bapak Presiden, yaitu untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal di dunia,” kata Mahyeldi
“Produk bersertifikat halal dapat membuka peluang pasar internasional. Sehingga, kita harapkan Sumatera Barat tidak hanya menjadi tempat menjual barang dari luar, tetapi produk halal UMKM dan komidi ekspor halal. Kita dapat bersaing di luar negeri,” lanjut Mahyeldi.
Lebih lanjut, paparan yang Penulis dari Buya Mahyeldi mengatakan, bahwa saat ini terdapat 600 ribuan pelaku UMKM di Sumbar. Karenanya, fasilitasi sertifikasi halal yang akan dilaksanakan diseluruh kabupaten dan kota di Sumbar dipastikannya dapat secara signifikan meningkatkan jumlah produk bersertifikat halal.
Maka Buya berharap kepada Papeindo (perkumpulan ahli Perdagangan Ekspor Impor Indonesia) Pusat dan wilayah Sumatra Barat bersama dengan GIS bisa membantu mewujudkan cita besar Sumatra Barat tersebut.
Pada kesempatan tulisan ini kami baik Papeindo bersama mitra kami GIS menyambut baik keinginan dan visi Gubernur Sumatera Barat tersebut. Langkahnya adalah membantu mempercepat terealisasi sertifikat halal, serta semua produk Sumatera Barat khusus ekspor bisa diberikan SNI.
Melalu direktur GIS ibu Vera Marina, yang disampaikan pada Gubernur Sumatera Barat bahwa GIS sebagai lembaga resmi mengeluarkan sertifikasi akan mendorong dana pusat untuk membiayai itu.
Secara anggaran dikementrian sudah tersedia program sertifikasi ini baik dikementrian perdagang, pertanian, menkraf, dan lainnya. Tinggal lagi bagai mana ini jalan.
Pertemuan antara Papeindo, GIS dan Buya Mahyeldi sudah berjalan beberapa menit, diskusi masih menarik, namun karena Buya Mahyeldi ada pertemuan khusus dengan perwakilan wartawan Sumatra Barat, pertemuan pembicaraan ekspor impor ini diakhiri.
Namun sebelum bubar Ketua Umum DPP Papeindo, Bapak Amri membisikan bahwa Papiendo siap membuat kajian, mendatang investor untuk memperluas areal pelabuhan ekspo yang ada di Sumbar.
Editor : Robbie
