Dharmasraya-Kabardaerah.com
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Dharmasraya Gelar Rapat Paripurna dalam rangka penetapan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA–PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Dharmasraya Tahun 2022.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pimpinan Daerah, dalam hal ini Wakil Bupati Dharmasraya, DP Datuk Labuan, dengan segenap pimpinan DPRD dalam rapat paripurna yang dilaksanakan di Sekretariat DPRD Kabupaten Dharmasraya, Senin (2/8/2021).
Pada kesempatan itu, Wabup menyampaikan, dalam penyusunan KUA PPAS APBD Tahun 2022, rencana pendapatan daerah Kabupaten Dharmasraya tahun 2022 adalah sebesar Rp. 716.876.048.102,-. Jumlah ini, sebut Wabup, belum termasuk pendapatan yang bersumber dari DAK (Dana Alokasi Khusus) dan DID (Dana Insentif Daerah), karena untuk perhitungannya masih menunggu ketetapan dari pemerintah pusat.
Sementara rencana belanja daerah, imbuh wabup, adalah sebesar Rp. 738.382.329.545,-. Jumlah ini juga belum memperhitungkan belanja yang bersumber dari DAK dan DID.
Penyusunan KUA PPAS ini, kata Wabup, tidak terlepas dari isu aktual dan pengaruh dari luar daerah. “Untuk itu kita perlu juga mencermati dan memperhatikan kondisi sosial, ekonomi, kesehatan dan peristiwa yang berkembang saat ini. Seperti masalah Covid-19 yang belum diketahui kapan akan berakhir,” ujarnya.
Adapun arah kebijakan keuangan Kabupaten Dharmasraya tahun 2022, tukuk wabup, dialokasikan untuk memenuhi prioritas pembangunan daerah. Yakni pemerataan infrastruktur dalam peningkatan konektifitas antar daerah, pengembangan ekonomi berbasis inovasi, peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, pembangunan yang berkelanjutan dan pemajuan budaya dalam mewujudkan identitas daerah.(Nd)
